KOMPAS.com - Masyarakat China memaknai Tahun Baru Imlek sebagai perayaan menyambut keberuntungan dan kemakmuran pada bulan-bulan baru.
Mulai dari penanggalan shio, warna baju, tradisi keluarga, hingga kuliner, seluruhnya memiliki arti baik tersendiri.
Baca juga: 5 Makanan Khas Tahun Baru Imlek di Berbagai Negara, Ada Pangsit dan Hotpot
Sejumlah buah, misalnya, dipercaya membawa keberuntungan bila dikonsumsi tepat saat Imlek. Buah yang dipercaya membawa keberuntungan saat Imlek dilihat dari warna, bentuk, dan arti nama buahnya.
Selengkapnya, simak tujuh buah yang dipercaya membawa keberuntungan saat Imlek berikut ini.
Aneka jeruk, seperti kumquat dan jeruk mandarin atau jeruk keprok, hampir selalu tersedia setiap Imlek.
Dilansir dari laman Top China Travel, Selasa (14/1/2025), orang China percaya bahwa warna emas seperti kulit jeruk bakal membawa kebahagiaan, kemakmuran, dan keberuntungan dalam menghasilkan uang.
Belum lagi, bentuk jeruk yang bulat dianggap sebagai simbol keberuntungan akan kebersaman dan keharmonisan.
Baca juga: Kenapa Jeruk Mandarin Identik dengan Imlek?
Apel disebut sebagai pingguo dalam bahasa Mandarin. Homofon yang digunakan untuk buah ini berarti aman dan damai.
Itu sebabnya, orang China percaya bahwa mengonsumsi apel saat Imlek dapat membuat seseorang menjalani kehidupan yang damai dan harmonis.
Apel kerap dijadikan hamper atau bingkisan bagi orang China untuk diberikan kepada para kerabat saat Imlek.
Baca juga: 3 Jenis Ikan untuk Imlek yang Dipercaya Bawa Hoki, Ada Bandeng
Buah anggur juga dipercaya sebagai simbol kelimpanan dan keberuntungan bagi orang China.
Terlepas dari warna buah ini, baik anggur hijau maupun ungu, makna yang dipercaya dari buah beda warna ini tetap sama baiknya.
Anggur ungu berarti rasa hormat dan keanggunan, sedangkan anggur hijau menyimbolkan vitalitas dan keberuntungan.
Baca juga: Tren Makan Anggur di Bawah Meja Saat Malam Tahun Baru, Apa Artinya?
View this post on Instagram