Sementara itu, melansir New Scientist, perkawinan sotong berlangsung secara head-to-head. Pejantan akan memeluk betina lalu kemudian menyemprotkan sperma ke mulut betina menggunakan lengan khusus yang disebut hectocotylus.
Setelah perkawinan selesai, betina akan menyimpan sperma di salah satu dari dua tempat penyimpanan sperma di tubuhnya, yaitu di sekitar lapisan mulut atau di bawah paruhnya.
Menurut hasil pengamatan Alexandra Schnell dari Macquarie University dan rekan, musim kawin sotong termasuk relatif singkat, yaitu dari Mei hingga Agustus.
Baca juga:
Sotong akan memaksimalkan peluang reproduksi agar sukses, melalui kawin dengan banyak pasangan.
Kendati demikian, baik sotong jantan maupun betina memiliki standar masing-masing.
Betina tidak akan mencari pasangan jika mereka baru saja melangsungkan perkawinan dengan pejantan lain, yang ditandai dengan menampilkan garis putih di seluruh tubuh.
Sedangkan pada jantan, mereka akan menunjukkan preferensi yang kuat untuk betina yang tidak dikenal.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita 优游国际.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.