KOMPAS.com - Mi panjang umur atau siu mi memiliki arti khusus bagi masyarakat Tionghoa. Biasa disajikan saat Imlek dan perayaan ulang tahun.
Tidak sekadar makanan, masyarakat Tionghoa percaya bahwa mi panjang umur melambangkan umur panjang dan rezeki yang tidak terputus.
Itu sebabnya, memasak mi panjang umur tidak boleh sengaja diputus.
Telur puyuh yang dipercaya menggambarkan kesempurnaan juga harus digunakan dalam jumlah genap karena dianggap lebih baik, kecuali empat.
Selengkapnya, simak resep mi panjang umur ala Foodplace berikut ini.
Baca juga:
Bahan:
1. Haluskan bawang merah dan bawang putih.
2. Tumis bumbu halus, cabai merah, dada ayam, dan bakso, masak sambil terus diaduk.
3. Tambahkan wortel, garam, penyedap, kecap asin, saus tiram, kecap manis, lada, dan air. Masak kembali sambil terus diaduk.
4. Masukkan sawi, caisim, dan telur puyuh, aduk-aduk.
5. Masukkan mi telur, minyak waijen, daun bawang, dan cabai merah besar. Masak hingga matang dan tercampur rata. Sajikan.
Baca juga:
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita 优游国际.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.View this post on Instagram