KOMPAS.com - Salah satu ciri makhluk hidup adalah bergerak. Jika manusia dan hewan bebas bergerak, tapi bagaimana dengan tumbuhan?
Walau terlihat diam di tanah, ternyata tumbuhan juga melakukan gerakan. Misalnya, tanaman putri malu yang ketika disentuh akan menutup daunnya. Berikut gerak pada tumbuhan yang perlu kamu ketahui.
Baca juga: Macam-macam Jaringan Tumbuhan dan Fungsinya
Terdapat tiga macam gerak pada tumbuhan, yaitu gerak endonom, gerak higroskopis, dan gerak esionom.
Gerak tumbuhan yang disebabkan oleh rangsangan dari dalam sel atau tubuh tumbuhan itu sendiri disebut gerak endonom. Gerakan ini contohnya terjadi pada kloroplas yang bergerak berkeliling di dalam sel. Gerakan tersebut muncul akibat pergerakan sitoplasma di dalam sel.
Gerak bagian tubuh tumbuhan yang timbul akibat perubahan kadar air disebut gerak higroskopis.
Contohnya adalah kacang-kacangan yang telah lama matang, biasanya akan mengerut dan permukaannya menjadi tidak rata. Hal itu disebabkan karena terjadi perubahan kadar air di dalam sel yang tidak merata.
Contoh gerak higroskopis lainnya adalah membukanya dinding sporangium pada tumbuhan paku.
Baca juga: Tumbuhan Paku: Pengertian, Ciri-ciri, dan Jenisnya
Ujung batang putri malu tumbuh menjauh dari tanah merupakan contoh gerak esionom. Gerak Esionom adalah gerak tumbuhan yang disebabkan oleh adanya rangsangan dari luar tubuh tumbuhan. Gerak esionom dapat dibedakan lagi menjadi tiga macam:
Baca juga: Apa Saja Organel Sel Tumbuhan?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita 优游国际.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.