KOMPAS.com - Harga cabai melambung naik. Harga satu kilogram cabai di Pasar Slipi, Jakarta Barat, mencapai Rp 130.000 - Rp 140.000, dikutip dari berita 优游国际.com yang tayang Kamis (4/3/2021).
Selain cabai, ada bahan makanan atau bumbu yang menimbulkan rasa pedas. Rasa pedas yang dihasilkan tidak 100 persen mirip cabai, tetapi tetap memberi rasa pedas serta panas di lidah.
Berikut delapan bahan makanan pedas pengganti cabai:
Baca juga:
Lada atau Piper nigrum adalah salah satu rempah yang mudah didapat di berbagai daerah Indonesia. Kepulauan Bangka-Belitung adalah salah satu penghasil lada terbesar di dunia.
Dari daerah ini terkenal lada dengan kualitas wahid yang pedas dan aromanya kuat.
Andaliman disebut juga lada batak atau merica batak. Rempah ini terkenal sebagai bumbu makanan batak dan sering dibuat menjadi sambal andaliman.
Rasa pedas dari andaliman terbilang khas karena ada rasa getir. Selain itu andaliman juga memberi efek kebas pada lidah.
Andaliman cocok dicampur dengan air jeruk nipis, menimbulkan aroma harum yang semerbak.
Baca juga: Resep Sambal Andaliman Khas Batak, Pendamping Makan Ikan Mas Bakar
Cabai jawa atau cabya adalah tanaman asli Nusantara. Tanama ini dimanfaatkan untuk memberi rasa pedas sebelum hadirnya cabai ke Tanah Air.
Saat ini cabai jawa kalah populer dengan cabai dan hanya dimanfaatkan untuk herbal atau jamu.
Padahal cabai jawa terkenal punya manfaat untuk kesehatan seperti menyembuhkan demam, beri-beri, anemia, dan sakit kepala.
Selain cabai jawa, orang Nusantara dahulu mengandalkan jahe sebagai penambah rasa pedas. Tak heran makanan Indonesia banyak mengandung jahe.
Rimpang ini juga terkenal punya banyak manfaat untuk kesehatan, salah satunya untuk meningkatkan imunitas tubuh. Cocok disantap pada masa pandemi ini.
Baca juga: 15 Rempah Indonesia untuk Sedapkan Masakan, Ada Jahe dan Andaliman
Buah paprika memang kurang pedas karena masih segar, berjus, dan terasi manis. Sebagai ganti kamu bisa pakai paprika bubuk.