KOMPAS.com - Diare adalah penyakit yang membuat penderitanya sering buang air besar, dengan kondisi tinja yang encer.
Diare umumnya disebabkan oleh virus atau bakteri yang coba dihilangkan oleh tubuh. Namun, dalam beberapa kasus, mengonsumsi makanan tertentu juga bisa memicu serangan diare.
Makanan yang bisa menyebabkan diare berbeda bagi setiap orangnya, umumnya adalah produk susu dan juga makanan pedas
Baca juga: 5 Tips Atasi Diare yang Bisa Dilakukan Sendiri di Rumah, Apa Saja?
Dilansir dari , berikut 5 jenis makanan yang bisa menyebabkan diare.
Makanan pedas adalah salah satu penyebab paling umum ‘diare akibat makanan’, seperti cabai dan campuran kari.
Ini sangat mungkin terjadi karena rempah-rempah kuat yang tidak biasa diterima tubuh seseorang.
Cabai mengandung zat kimia yang disebut capsaicin yang memberinya rasa panas. Ia dapat mengiritasi lapisan lambung selama proses pencernaan.
Namun dalam sebuah penelitian, capsaicin juga memiliki berbagai manfaat untuk kesehatan, seperti mengobati rasa sakit dan radang sendi.
Bila dikonsumsi dalam jumlah banyak, capsaicin dapat menyebabkan gejala seperti:
Baca juga: Diare Bisa Menjadi Gejala Diabetes, Ini Penjelasannya
Pengganti gula meliputi pemanis buatan, seperti aspartam, sakarin, dan sukralosa, dan gula alkohol seperti manitol, sorbitol, dan xylitol.
Beberapa pengganti gula dapat mengganggu sistem pencernaan. Mengonsumsi gula alkohol bahkan dapat memiliki efek pencuci perut sehingga menyebabkan diare dan gas.
Makanan umum yang mengandung pemanis buatan di antaranya adalah sebagai berikut:
Baca juga: 6 Manfaat Kencur, Bantu Obati Batuk, Diare, dan Kolesterol Tinggi
Jika Anda tiba-tiba buang air besar setelah minum susu atau mengonsumsi produk susu, itu mungkin sedang mengalami intoleransi laktosa.
Intoleransi laktosa adalah gangguan pencernaan akibat tubuh tidak dapat mencerna laktosa dan banyak orang yang tidak menyadari mereka mengalami hal tersebut.