KOMPAS.com - Beberapa orang saat sedang batuk atau bersin tanpa sengaja akan buang air kecil.
Kondisi yang umum ditemui pada perempuan ini dikenal dengan stress urinary incontinence atau SUI.
Dikutip dari Live Strong, Selasa (26/9/2023), penyebab pipis saat batuk ini masih belum diketahui secara pasti.
Dalam beberapa kasus, otot dasar panggul yang terlalu tegang mungkin menjadi penyebabnya. Kondisi ini sering terjadi pada atlet, terutama pesenam dan atlet angkat beban.
Selain itu, orang dengan SUI bisa juga terkait dengan kehamilan atau persalinan, serta perubahan hormonal saat menopause.
Cara mengatasi pipis saat batuk
Pipis saat batuk tentunya bisa membuat seseorang mengalami rasa tidak percaya diri, malu, dan merasa terganggu sehingga kualitas hidupnya menurun.
Untungnya, masih ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk mengatasi situasi ini. Apa saja, berikut beberapa di antaranya.
Gerakan kegel
Jika otot dasar panggul lemah, melakukan kontraksi dasar panggul alias kegel dapat membantu memperkuatnya dan mencegah buang air kecil saat batuk atau bersin.
National Library of Medicine memberikan tips untuk melakukannya senam kegel guna mengatasi keluhan terebut.
Menyelaraskan aktivitas fisik dan tidak menahan napas dapat membantu Anda mengelola tekanan intra-abdomen dengan lebih baik selama berolahraga sekaligus meningkatkan latihan untuk mengatasi SUI.
Berhenti untuk berjaga-jaga ingin buang air kecil
Mungkin tampak seperti ide yang baik untuk pergi ke kamar kecil untuk terakhir kalinya sebelum meninggalkan rumah meski Anda baru saja keluar dari sana.
Akan tetapi, ternyata apa yang Anda lakukan untuk berjaga-jaga itu dapat menyebabkan masalah kandung kemih yang memengaruhi SUI.
“Kandung kemih Anda sebenarnya sangat sensitif, dan jika Anda sering ke kamar mandi, ambang batasnya akan berubah sehingga Anda pasti perlu lebih sering ke kamar mandi,” kata Tracy Sher, PT, DPT, ahli terapi fisik dasar panggul.
“Jika Anda terus-menerus merasakan keinginan untuk pergi ke kamar mandi, akan ada sensitisasi ekstra yang membuat Anda berpotensi mengeluarkan cairan saat batuk atau bersin,” tambahnya.
Jadi cobalah untuk mengatur kapan waktu ke kamar mandi, sehingga Anda hanya memerlukannya setiap dua hingga empat jam sekali.
Jauhi sembelit
Jangan abaikan sembelit kronis, yang biasanya didefinisikan sebagai buang air besar kurang dari tiga kali seminggu.
Usus besar yang membesar memberi tekanan lebih besar pada kandung kemih Anda, dan mengejan di toilet dapat melemahkan otot dan ligamen dasar panggul Anda.
Obat alami terbaik untuk sembelit adalah dengan berolahraga secara teratur, minum banyak air, makan makanan kaya serat, dan duduk di toilet pada waktu yang sama setiap hari agar buang air besar teratur.
Hubungi profesioal
Jika sudah mencoba mengatasi masalah ini sendiri dan tidak melihat perbaikan apa pun, segera hubungi tenaga kesehatan.
Spesialis seperti ahli uroginekologi dan ahli terapi fisik dasar panggul dapat membantu Anda untuk mendapatkan pengobatan dan terapi yang sesuai atau menentukan apakah perlu melakukan intervensi lain.
/sains/read/2023/09/28/100100223/bagaimana-cara-mengatasi-kebiasaan-pipis-saat-batuk