优游国际

KOMPAS.com - Para ilmuwan telah mengidentifikasi apa yang mungkin merupakan reptil laut terbesar yang pernah berenang di lautan. Panjangnya lebih dari dua bus yang saling berhadapan.

Makhluk itu diperkirakan hidup sekitar 202 juta tahun yang lalu pada zaman dinosaurus. 

Baca juga: Kenapa Tulang Dinosaurus Bisa Bertahan hingga Jutaan Tahun?

Temuan fosil reptil Ichthyosaurus raksasa

Pada tahun 2020, Justin Reynolds dan putrinya menemukan tulang rahang raksasa di desa Blue Anchor di sepanjang muara Sungai Severn, Inggris.

Para ahli kini mengatakan fosil tersebut berasal dari reptil ichthyosaurus raksasa, yang panjangnya bisa mencapai 25 meter.

Fosil tulang rahang Ichthyosaurus pertama kali ditemukan pada tahun 2016 oleh seorang pemburu fosil, Paul de la Salle di sebuah pantai di Somerset, Inggris, dikutip dari laman BBC.

Paul serta tim terus mencari pecahan rahang kedua dan menemukan potongan terakhir pada tahun 2022.

Identifikasi fosil Ichthyosaurus

Beberapa ciri bentuk tulang fosil yang ditemukan menunjukkan bahwa tulang tersebut berasal dari rahang Ichthyosaurus.

Untuk lebih mengkonfirmasi identitasnya, para peneliti bekerja sama dengan Marcello Perillo, ahli paleontologi dari Universitas Bonn di Jerman.

Di bawah mikroskop, peneliti menemukan serat kolagen bersilangan, suatu ciri daru Ichthyosaurus.

Baca juga: Dinosaurus Menderita Penyakit Tulang Artritis 90 Juta Tahun Lalu

Selain itu, meskipun tulang rahangnya berukuran raksasa, diduga reptil tersebut belum selesai tumbuh ketika mati, dikutip dari New York Times.

Perkiraan Ichthyotitan dapat tumbuh mencapai panjang 82 kaki, menyaingi ukuran paus biru dan menjadikannya reptil laut terbesar yang diketahui ilmu pengetahuan. 

Temuan tersebut di publikasikan Rabu (17/4/2024) lalu dengan judul "The last giants: New evidence for giant Late Triassic (Rhaetian) ichthyosaurs from the UK" oleh tim yang beranggotakan Dean R. Lomax, Paul de la Salle, Marcello Perillo, Justin Reynolds, Ruby Reynolds, dan James F. Waldron.