Tim Redaksi
KOMPAS.com - Mengakhiri November 2020, bulan pada hari ini, Senin (30/11/2020), akan mengalami dua fenomena yang menarik untuk diamati, salah satunya gerhana bulan.
Berdasarkan keterangan Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan), kedua fenomena langit yang akan terjadi dari siang hingga malam nanti adalah gerhana bulan penumbra parsial dan fase bulan purnama.
Gerhana bulan penumbra parsial hari ini akan dimulai sejak pukul 14.29 WIB hingga pukul 18.55 WIB, yaitu terjadi selama 4 jam 25 menit 52 detik.
Wilayah Indonesia seperti Sulawesi Utara, Gorontalo, Maluku Utara, Maluku, Papua Barat, dan Papua ditambah dengan Timor Leste akan dapat menyaksikan seluruh fase gerhana ini, mulai dari kontak awal, puncak gerhana bulan, hingga kontak akhir.
Baca juga: 3 Fenomena Langit Malam Ini, Salah Satunya Gerhana Bulan Penumbra
Sementara itu, wilayah Indonesia sisanya hanya dapat menyaksikan bulan yang sudah tidak tertutup bayangan penumbra secara maksimal.
Hal itu dikarenakan puncak gerhana terjadi sebelum bulan terbit. Sehingga, secara umum, gerhana bulan penumbra parsial ini dapat diamati dari arah timur-timur laut.
Astronom amatir Indonesia, Marufin Sudibyo, menjelaskan, secara teoretis gerhana bulan penumbra (GBP) ini dapat diamati dari seluruh wilayah di Indonesia bersamaan dengan bulan mulai terbit di langit timur.