KOMPAS.com - Beberapa makanan tinggi kolesterol ternyata tidak selalu buruk untuk tubuh. Bahkan, ada yang justru memberikan manfaat kesehatan karena kandungan nutrisinya yang lengkap.
Namun, di sisi lain, ada pula makanan kolesterol tinggi yang berkontribusi besar terhadap risiko penyakit jantung, obesitas, hingga tekanan darah tinggi.
Baca juga: Resep Opor Ayam Tanpa Santan, Cocok untuk yang Punya Kolesterol
Karena itu, penting untuk mengetahui mana yang masih aman dikonsumsi dan mana yang sebaiknya dibatasi, terutama bagi yang memiliki faktor risiko atau riwayat kolesterol tinggi.
Berikut ini daftar 11 makanan tinggi kolesterol, mulai dari yang masih sehat untuk dikonsumsi dalam jumlah wajar, hingga yang sebaiknya dihindari atau dibatasi, dilansir dari Healthline.
Baca juga: 4 Manfaat Minum Jus Seledri, Bantu Turunkan Kolesterol Tinggi
Telur termasuk sumber protein hewani yang murah, praktis, dan bergizi tinggi. Satu butir telur besar mengandung sekitar 207 mg kolesterol.
Meski sempat dianggap buruk, penelitian terbaru menunjukkan bahwa konsumsi telur dalam jumlah moderat tidak meningkatkan kadar LDL atau kolesterol “jahat” secara signifikan.
Bahkan, telur bisa menaikkan kadar HDL atau kolesterol “baik” yang mendukung kesehatan jantung.
Keju mengandung sekitar 20 mg kolesterol per irisan kecil dan menjadi sumber kalsium, protein, serta vitamin B12.
Dalam sebuah studi selama 12 minggu, konsumsi keju full-fat dalam jumlah sedang tidak meningkatkan kolesterol LDL jika dibandingkan dengan keju rendah lemak atau makanan lain.
Keju tetap bisa dikonsumsi dalam porsi kecil sebagai bagian dari pola makan seimbang.
Makanan laut jenis ini kaya akan protein, vitamin B kompleks, zat besi, dan selenium. Udang kalengan, misalnya, mengandung sekitar 214 mg kolesterol per sajian.
Meski tinggi kolesterol, konsumsi makanan laut secara teratur justru dikaitkan dengan peningkatan fungsi kognitif, kesehatan mata, dan jantung.
Daging sapi dari hewan yang diberi makan rumput memiliki kadar kolesterol yang lebih rendah daripada daging dari peternakan pakan (feedlot).
Selain itu, daging ini mengandung omega-3 alami yang mendukung kesehatan jantung. Satu porsi sekitar 113 gram mengandung 62 mg kolesterol.
Jeroan memang tinggi kolesterol, tetapi juga kaya zat gizi seperti vitamin B12, zat besi, zinc, dan CoQ10.