优游国际

KOMPAS.com - Asam lambung (acid reflux) adalah kondisi ketika kandungan asam dalam lambung naik hingga ke kerongkongan.

Kondisi asam lambung naik menyebabkan mulas (sensasi terbakar) yang terjadi ketika sebagian kandungan asam lambung mengalir naik ke kerongkongan.

Kondisi asam lambung naik yang sering terjadi mungkin merupakan tanda GERD (gastroesophageal reflux disease).

GERD adalah bentuk kronis dari asam lambung, di mana seseorang mengalami kondisi asam lambung lebih dari dua kali seminggu atau sampai menyebabkan peradangan di kerongkongan.

Baca juga: Konsumsi Obat Asam Lambung Omeprazole Jangka Panjang Picu Batu Empedu, Ini Kata Ahli

Berikut adalah beberapa kebiasan sehari-hari yang dapat memicu kondisi asam lambung naik:

1. Makanan tinggi lemak

DIkutip dari laman Healthline, makanan yang digoreng dan mengandung lemak tinggi dapat menyebabkan otot sfingter esofagus bagian bawah (LES) menjadi rileks.

Hal tersebut memungkinkan kandungan asam lambung naik ke kerongkongan. Selain itu, jenis makanan ini juga dapat memperlambat pengosongan makanan dalam lambung

Mengonsumsi makanan berlemak tinggi membuat Anda berisiko lebih besar mengalami asam lambung.

Baca juga: 7 Buah Paling Tidak Sehat untuk Penderita Diabetes dan Asam Lambung, Apa Saja?

2. Makanan mengandung asam tinggi

Unsplash Nanas, salah satu buah yang dapat memicu asam lambung.

Buah dan sayuran penting dalam menunjang pola makan sehat. Tetapi beberapa di antaranya dapat menyebabkan atau memperburuk gejala asam lambung dan GERD.

Terutama buah-buahan yang memiliki kandungan asam yang tinggi. Jika Anda sering mengalami asam lambung, ada baiknya untuk mengurangi atau menghindari makanan tinggi asam.

Beberapa contoh makanan dan buah tersebut misalnya jeruk atau jeruk limau, lemon dan jeruk nipis, pizza dan salsa, nanas, dan lain-lain.

Baca juga: Benarkah Minum Kopi Bisa Memicu Gejala Asam Lambung?

3. Merokok

Merokok dapat memberikan dampak buruk bagi kesehatan, termasuk memicu atau memperburuk masalah asam lambung dan GERD.

Rokok dapat memperburuk kondisi asam lambung Anda dengan cara merusak selaput lendir, meningkatkan produksi asam, mengurangi air liur yang dapat menetralkan asam, dan merusak refleks di tenggorokan.

Masing-masing kondisi tersebut dapat menjadi faktor yang meningkatkan risiko asam lambung.

Baca juga: 7 Makanan dan Minuman yang Perlu Dihindari Penderita Asam Lambung