ÓÅÓιú¼Ê

Baca berita tanpa iklan.

Sering Pusing Ketika Bangun Pagi? Kenali 4 Penyebabnya

ÓÅÓιú¼Ê.com - 07/10/2021, 08:00 WIB
Inten Esti Pratiwi

Penulis

KOMPAS.comPusing ketika bangun pagi bisa jadi adalah gejala dari beberapa gangguan kesehatan.

Meski gangguan kesehatan ini tak serius, namun jika dibiarkan saja maka lama-kelamaan bisa menjadi penyakit yang menganggu sistem metabolisme tubuh.

Menurut , pusing ketika bangun pagi disebut pula balance disorders.

Di mana gejala dari pusing ini bisa berupa sensasi melayang atau mata berkunang-kunang, tak bisa fokus atau disorientasi, pandangan kabur, berjalan terhuyung-huyung, juga kepala yang terasa berputar-putar.

Baca juga: Kenapa Kita Pusing jika Cuaca Terlalu Terik dan Panas?

Penyebab kepala pusing ketika bangun pagi

Lantas apa penyebab kepala pusing ketika bangun pagi ini?

Dilansir dari , ini beberapa penyebab yang bisa menimbulkan pusing ketika bangun pagi:

1. Dehidrasi

Ilustrasi pusing kepala (DOK. KREDIVO) Ilustrasi pusing kepala
Jika Anda berangkat tidur dalam kondisi kurang minum, maka Anda bisa mengalami dehidrasi dan terbangun dengan kepala yang berat.

Gejala lain dari dehidrasi di pagi hari juga bisa berupa kehausan yang teramat sangat, kelelahan, juga mulut dan bibir yang terasa kering. 

Selain karena Anda kurang minum sebelum berangkat tidur, dehidrasi pagi hari juga bisa disebabkan karena Anda tidur di ruangan yang terlalu panas, tengah sakit yang disertai diare juga muntah, mengonsumsi obat yang memiliki efek diuretik, atau mengonsumsi minuman yang tinggi kafein.

Baca juga: Hindari 4 Hal Ini agar Migrain Tak Menyerang

2. Tekanan darah rendah

Tekanan darah bisa langsung terjun bebas ketika Anda mengubah posisi berbaring menjadi posisi duduk atau berdiri secara tiba-tiba. Seperti misalnya ketika Anda bangun tidur.

Gangguan tekanan darah rendah yang seperti ini disebut postural hipotensi. 

Selain menyebabkan pusing ketika bangun pagi, postural hipotensi juga bisa menyebabkan badan terasa melayang-layang, pandangan kabur, terhuyung-huyung, hingga terjatuh.

Untuk menghindari postural hipotensi, ada baiknya Anda mengubah posisi tubuh dari berbaring menjadi berdiri dengan perlahan-lahan di pagi hari.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan.
Baca berita tanpa iklan.
Komentar
Baca berita tanpa iklan.
Close Ads
Penghargaan dan sertifikat:
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi ÓÅÓιú¼Ê.com
Network

Copyright 2008 - 2025 ÓÅÓιú¼Ê. All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses ÓÅÓιú¼Ê.com
atau