ÓÅÓιú¼Ê

Baca berita tanpa iklan.

Jenazah Ricky Siahaan Masih Proses Autopsi di Jepang, Tiba di Indonesia Kemungkinan Jumat 

ÓÅÓιú¼Ê.com - 21/04/2025, 06:03 WIB
Dini Daniswari

Editor

KOMPAS.com - Jenazah Ricky Siahaan, gitaris dari band Seringai, diperkirakan akan tiba di Indonesia pada Jumat mendatang.

Hal ini disampaikan oleh manajer Seringai, Wendi, melalui pesan singkat kepada ÓÅÓιú¼Ê.com pada Minggu (20/4/2025).

"Kemungkinan jenazah tiba di Tanah Air Jumat depan," ujar Wendi dalam pesan singkatnya.

Baca juga: Bersahabat 33 Tahun, Desta Ungkap Perkataan Ricky Siahaan yang Membekas

Jenazah Ricky Siahaan, Proses Otopsi dan Clearance di Jepang

Saat ini, jenazah Ricky masih menjalani proses otopsi dan clearance di Jepang.

Wendi menjelaskan bahwa proses tersebut memakan waktu karena prosedur di Jepang sangat ketat jika terjadi kematian Warga Negara Asing (WNA).

"Setelah otopsi dan clearance process selesai," tambah Wendi. "Di Jepang prosedurnya cukup ketat jika terjadi kematian WNA," jelasnya lebih lanjut.

Ricky Siahaan meninggal dunia pada Sabtu (19/4/2025) setelah tampil di acara penutupan konser Seringai di Tokyo, Jepang.

Kabar duka ini pertama kali diumumkan melalui akun Instagram resmi Seringai.

"Gitaris kami, sahabat kami, saudara kami, Ricky, telah berpulang secara mendadak setelah menyelesaikan set di penutupan tur kami di Tokyo, Jepang. Ricky meninggalkan dunia ini dengan sesuatu yang dia cintai: bermain musik keras dengan maksimal," tulis pihak band dalam unggahan mereka.

 

Sebagian artikel ini telah tayang di ÓÅÓιú¼Ê.com dengan judul Masih Proses Autopsi, Jenazah Ricky Siahaan Kemungkinan Tiba di Indonesia Jumat, Klik untuk baca:

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita ÓÅÓιú¼Ê.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Dokter Aniaya Dokter di Medan, Korban Tersungkur, Bibir Pecah dan Rahang Lebam

Dokter Aniaya Dokter di Medan, Korban Tersungkur, Bibir Pecah dan Rahang Lebam

Sulawesi Selatan
15 WNI Terdampak Kebijakan Donald Trump, Satu Sudah Dideportasi

15 WNI Terdampak Kebijakan Donald Trump, Satu Sudah Dideportasi

Jawa Barat
Pendaki Gunung Merbabu Hilang, Tenda Ditemukan di Pos 3, Sempat Lewati Jalur Ilegal

Pendaki Gunung Merbabu Hilang, Tenda Ditemukan di Pos 3, Sempat Lewati Jalur Ilegal

Jawa Timur
Kalender Jawa Mei 2025 Lengkap dengan Weton, jumat Kliwon Tanggal Berapa?

Kalender Jawa Mei 2025 Lengkap dengan Weton, jumat Kliwon Tanggal Berapa?

Jawa Tengah
Pengacara Ronald Tannur Disebut OC Kaligis Dekat dengan Oknum Pengadilan

Pengacara Ronald Tannur Disebut OC Kaligis Dekat dengan Oknum Pengadilan

Jawa Timur
Dedi Mulyadi Temui Pekerja Seks Saat Tertibkan Lokalisasi Liar di Subang, Beri Uang Rp 2 Juta untuk Pulang

Dedi Mulyadi Temui Pekerja Seks Saat Tertibkan Lokalisasi Liar di Subang, Beri Uang Rp 2 Juta untuk Pulang

Jawa Timur
Banjir Bandar Lampung, Wali Kota Bandar Lampung Sebut Akibat Tembok Pelindo Tutup Drainase

Banjir Bandar Lampung, Wali Kota Bandar Lampung Sebut Akibat Tembok Pelindo Tutup Drainase

Sumatera Utara
Legalitas Tambang Galian C di Semarang Dipertanyakan, Warga: Nggak Ada yang Berani Lawan Bigbose

Legalitas Tambang Galian C di Semarang Dipertanyakan, Warga: Nggak Ada yang Berani Lawan Bigbose

Jawa Tengah
Gorong-Gorong Ambles di Lampung Tengah, Akses Antar-Kecamatan Lumpuh

Gorong-Gorong Ambles di Lampung Tengah, Akses Antar-Kecamatan Lumpuh

Sumatera Utara
Khofifah: Negara Hadir, Ijazah Pekerja yang Ditahan Perusahaan Akan Diterbitkan Ulang

Khofifah: Negara Hadir, Ijazah Pekerja yang Ditahan Perusahaan Akan Diterbitkan Ulang

Jawa Timur
Khofifah Terbitkan Ulang Ijazah 31 Eks Karyawan Jan Hwa Diana

Khofifah Terbitkan Ulang Ijazah 31 Eks Karyawan Jan Hwa Diana

Jawa Timur
Bukan di Vatikan, Paus Fransiskus Akan Dimakamkan di Basilika Santa Maria Mayor

Bukan di Vatikan, Paus Fransiskus Akan Dimakamkan di Basilika Santa Maria Mayor

Jawa Timur
Fenomena TNI Masuk Kampus, Mensesneg: Saya Cek Dulu…

Fenomena TNI Masuk Kampus, Mensesneg: Saya Cek Dulu…

Jawa Barat
Jejak Hidup Paus Fransiskus, Pemimpin Gereja Katolik yang Rendah Hati

Jejak Hidup Paus Fransiskus, Pemimpin Gereja Katolik yang Rendah Hati

Jawa Timur
Sosok Paus Fransiskus, Pemimpin yang Memiliki Pemikiran Konservatif dalam Hal Moralitas

Sosok Paus Fransiskus, Pemimpin yang Memiliki Pemikiran Konservatif dalam Hal Moralitas

Sulawesi Selatan
Baca berita tanpa iklan.
Komentar
Close Ads
Penghargaan dan sertifikat:
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi ÓÅÓιú¼Ê.com
Network

Copyright 2008 - 2025 ÓÅÓιú¼Ê. All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses ÓÅÓιú¼Ê.com
atau