KOMPAS.com - Kerajaan Majapahit berdiri sejak tahun 1293 hingga pengujung abad ke-15.
Kerajaan Majapahit tercatat sebagai kerajaan yang masyhur dan menyatukan hampir seluruh wilayah Nusantara.
Perluasan wilayah kekuasaan Kerajaan Majapahit tidak lepas dari peran Gajah Mada dan Prabu Hayam Wuruk, yang memerintah antara tahun 1350-1389.
Kerajaan Majapahit juga dikenal sebagai kerajaan maritim yang tangguh karena memiliki armada laut yang kuat dan berjaya di bidang perdagangan laut.
Selama sekitar dua abad berdiri, Kerajaan Majapahit membangun banyak candi dan membuat prasasti serta karya sastra.
Hal itu diketahui dari sisa-sisa candi, prasasti, dan karya sastra peninggalan Kerajaan Majapahit yang jumlahnya sangat banyak.
Berikut ini 10 peninggalan Kerajaan Majapahit beserta gambarnya.
Baca juga: 40 Candi Peninggalan Kerajaan Majapahit
Melansir situs resmi Kemdikbud, fungsi Candi Bajang Ratu adalah sebagai pintu masuk ke sebuah bangunan suci untuk memperingati wafatnya Jayanegara, raja kedua Majapahit yang memerintah antara 1309-1328.
Candi Bajang Ratu terletak di Jalan Candi Bajang Ratu, Desa Temon, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur.
Bangunan ini bertipe candi bentar atau gapura yang terbentuk dari dua bangunan kembar tanpa atap.
Para ahli menduga bahwa pada zaman dulu fungsi bangunan Gapura Wringin Lawang adalah sebagai salah satu pintu gerbang menuju salah satu kompleks ibu kota Majapahit.
Baca juga: Gapura Wringin Lawang, Candi Bentar Peninggalan Kerajaan Majapahit
Nama Brahu diperkirakan berasal dari kata Wanaru atau Warahu yang merupakan sebutan bangunan suci.