KOMPAS.com - Asal usul perkembangan wayang memang tidak tercatat secara akurat dalam sejarah. Namun, orang selaklu ingat dan merasakan kehadiran wayang dalam kehidupan bermasyarakat.
Sejak zaman penjajahan Belanda hingga sekarang banyak cendekiawan dan budayawan yang berusaha untuk meneliti dan menulis tentang wayang.
Berdasarkan buku Mengenal Wayang (2018) karya Bayu Wibisana, wayang sudah ada dan berkembang sejak zaman kuno sekitar tahun 1500 Sebelum Masehi, jauh sebelum agaman dan budaya luar masuk ke Indonesia.
Sehingga wayang dalam bentuknya yang masih sederhana adalah wayang asli Indonesia. Namun, dalam proses perkembangannya wayang bersentuhan dengan unsur-unsur lain. Perkembangan wayang ini sudah pasti tidak akan berhenti, tetapi berlanjut pada masa-masa mendatang.
Baca juga: Jenis-Jenis Wayang Berdasarkan Bahan Pembuatannya
Dilansir dari situs resmi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Idonesia, berikut beberapa manfaat wayang bagi pengembangan warisan budaya, yaitu:
Wayang dapat digunakan sebagai media untuk menghubungkan tradisi atau budaya dengan manusia. Wayang adalah sarana yang komunikatif untuk menyempaikan nilai-nilai yang terkandung dari cerita pewayangan.
Cerita wayang yang disampaikan memiliki pesan moral yang berkaitan dengan kehidupan sosial masyarakat. Sehingga dengan memahami cerita wayang, akan mengerti tradisi budaya dan mengetahui nilai kehidupan.
Dalam pendidikan wayang dapat difungsikan untuk pembelajaran budaya sekaligus pendidikan mental yang sangat bermanfaat bagi manusia sebagai makhluk sosial.
Baca juga: Sunan Kalijaga, Berdakwah Lewat Wayang
Manfaat wayang bagi pengembangan warisan budaya juga sebagai media hiburan untuk masyarakat. Di zaman serba modern dan canggih, seksistensi wayang sebagai pertunjukkan masih digunakan. Hal ini sekaligus untuk terus melestarikan wayang kepada generasi muda.
Sejalan dengan fungsi wayang, cerita wayang memiliki pesan atau nilai untuk manusia baik sebagai seorang individu maupun sebagai makhluk sosial.
Mannfaat inilah yang menjadikan seseorang memiliki ilmu pengetahuan sosial dalam kehidupan bermasyarakat.
Berbeagai macam pesan yang biasanya disampaikan pada cerita wayang adalah kebenaran, keadilan, kejujuran, kesusilaan, filsafat, psikologi, kepahlawanan dan sebagainya.
Baca juga: Batik: Sejarah dan Ragam Batik
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita 优游国际.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.