ÓÅÓιú¼Ê

Baca berita tanpa iklan.

Kolesterol Tinggi: Penyebab, Gejala dan Cara Mengobatinya

ÓÅÓιú¼Ê.com - 18/09/2021, 10:01 WIB
Maya Citra Rosa

Penulis

KOMPAS.com - Kolesterol tinggi sebaiknya perlu untuk dikenali lebih dini dari penyebab, gejala dan cara mengobati.

Hal ini agar tubuh terhindar dari komplikasi berbahaya dikemudian hari.

Pada kondisi normal, kolesterol sebenarnya dibutuhkan oleh tubuh agar tubuh dapat berfungsi secara sehat.

Namun, kadar kolesterol jahat (LDL) yang berlebih dalam tubuh yang meningkat tinggi, dapat berisiko terjadinya serangan jantung, stroke dan masalah kesehatan lainnya.

Penyebab kolesterol tinggi

Penyebab utama kolesterol tinggi atau hiperkolesterol adalah berhubungan dengan gaya hidup yang tidak sehat.

Kebiasaan mengonsumsi makanan berlemak atau kolesterol tinggi dapat menjadi faktor terjadinya banyak penyakit.

Faktor risiko kolesterol tinggi adalah:

Baca juga:

  1. Obesitas atau kegemukan
  2. Minum minuman yang mengandung alkohol secara berlebihan
  3. Kurang olahraga
  4. Gaya hidup yang inaktif (sedentary)
  5. Memiliki masalah kesehatan tertentu, seperti penyakit kencing manis, kelainan kelenjar tiroid, kelainan polisistik ovarium pada wanita, kelainan atau gangguan pada ginjal, kehamilan dan kondisi lain pada wanita yang bisa meningkatkan kadar hormon wanita
  6. Konsumsi obat-obatan tertentu, misalnya pil kontrasepsi, diuretik (melancarkan kencing), obat penurun tekanan darah, dan beberapa obat yang dipakai untuk mengobati depresi.
  7. Keturunan

Gejala kolesterol tinggi

Gejala atau tanda kolesterol tinggi tidak spesifik, dan belum tentu dirasakan oleh semua orang.

Pada banyak kasus, kolesterol tinggi sering tidak menunjukkan gejala khusus hingga timbulnya komplikasi seperti penyakit jantung atau stroke.

Meski demikian, beberapa kondisi berikut ini perlu diwaspadai sebagai gejala kolesterol tinggi:

Mudah lelah

Gejala kolesterol tinggi biasanya dimulai dengan rasa cepat lelah.

Berdasarkan buku Mengenali Keluhan Anda:Info Kesehatan Umum untuk Pasien (2013) oleh Dr.Ayustawati,PhD, hal ini bisa terjadi sebagai dampak munculnya plak di pembuluh darah akibat kadar kolesterol tinggi, sehingga berkurangnya aliran darah ke jaringan tubuh.

Sering mengantuk

Mengantuk juga menjadi salah satu dampak tidak langsung dari kolesterol tinggi dan adanya sumbatan pada pembuluh darah.

Sering mengantuk juga dikaitkan dengan kurangnya asupan aliran darah yang membawa oksigen ke otak.

Nyeri di bagian kaki

Baca juga:

Adanya nyeri kaki bisa menjadi gejala kolesterol tinggi lainnya. Hal ini serupa dengan asal usul rasa lelah dan penumpukkan plak yang terjadi pada pembuluh darah di kaki mengakibatkan kolesterol tinggi.

Sehingga dapat menyebabkan rasa sakit atau nyeri pada bagian kaki.

Pegal pada tengkuk

Melansir Buku Ramuan Herbal Penurun Kolesterol (2008) oleh Prof. H. M. Hembing Wijayakusuma, meski bisa disebabkan oleh banyak hal, tengkuk terasa pegal-pegal pada kenyatannya bisa menjadi tanda kolesterol tinggi.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan.
Baca berita tanpa iklan.
Komentar
Baca berita tanpa iklan.
Close Ads
Penghargaan dan sertifikat:
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi ÓÅÓιú¼Ê.com
Network

Copyright 2008 - 2025 ÓÅÓιú¼Ê. All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses ÓÅÓιú¼Ê.com
atau