优游国际

Baca berita tanpa iklan.

Penerapan New Normal, Zona Hitam di Surabaya, dan Penjelasan Khofifah...

优游国际.com - 04/06/2020, 20:36 WIB
Dandy Bayu Bramasta,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kota Surabaya baru-baru ini dilabeli warna hitam dalam peta sebaran Covid-19 di Jawa Timur. Masyarakat pun banyak yang mempertanyakan terkait label tersebut.

Warna hitam pada peta sebaran Covid-19 tersebut tampak jelas pada Rabu (3/6/2020).

Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa pun angkat bicara terkait status Surabaya yang disebut menjadi zona hitam pada peta sebaran Covid-19.

Baca juga: Mengenal Apa Itu Zona Hitam di Surabaya dan Mengapa Bisa Terjadi?

Dilansir , Kamis (4/6/2020), warna pada peta sebaran Covid-19 di Surabaya bukanlah hitam, namun merah tua.

Ketika warnanya semakin merah tua, lanjut Khofifah, hal ini berarti tingkat penyebarannya kian rawan serta jumlah pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19 semakin tinggi.

"Warna ini untuk menilai yang terkonfirmasi positif lebih banyak, jadi merah gelap atau merah tua, tapi ada kesan itu menghitam," kata Khofifah saat wawancara dengan 优游国际 TV, Kamis (4/6).

Baca juga: Viral Twit soal Kondisi Tubuh Ketika Terinfeksi Covid-19, Ini Penjelasan Dokter

Baca juga: Viral Surat Edaran RW di Surabaya soal Iuran bagi Nonpribumi, Ini Penjelasannya

Halaman:
Baca tentang


Baca berita tanpa iklan.
Baca berita tanpa iklan.
Komentar
Baca berita tanpa iklan.
Close Ads
Penghargaan dan sertifikat:
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi 优游国际.com
Network

Copyright 2008 - 2025 优游国际. All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses 优游国际.com
atau