Penyebaran virus di Italia terhitung sangat cepat. Bahkan, kasus kematian di negara ini dilaporkan lebih tinggi dari China, yaitu sebanyak 7.503 kasus.
Lockdown diberlakukan secara nasional di Italia mulai 10 Maret 2020 lalu, di mana setidaknya 60 juta warga berada dalam penguncian ini.
Sejumlah tempat publik pun ditutup, selain apotek dan toko kelontong.
Baca juga: Wali Kota di Italia Ancam Warga yang Sepelekan Lockdown: Kirim Polisi dengan Penyembur Api
Spanyol mengikuti jejak Italia dengan yang melakukan karantina secara nasional.
Penguncian wilayah Spanyol mulai berlaku sejak 14 Maret 2020 lalu.
Penduduk diminta untuk tetap berada di rumah selama 15 hari. Namun, masih ada kemungkinan lockdown akan diperpanjang.
Warga masih dapat keluar dari rumahnya untuk bekerja, pergi ke bank, membeli barang kebutuhan pokok, atau bertemu tim medis.
Tempat-tempat publik pun telah ditutup.
Sejauh ini, Spanyol melaporkan adanya 49.515 kasus positif di negaranya dengan total kematian sebanyak 3.647 orang.
Baca juga: Langgar Lockdown Virus Corona agar Bisa Berkencan, Wanita di Spanyol Ditangkap
Pemerintah Perancis turut mengikuti negara-negara lain memberlakukan lockdown untuk menekan penyebaran virus corona di wilayahnya.
Penutupan penuh wilayah, larangan pertemuan publik, dan tidak memperbolehkan masyarakat berkeliaran di luar rumah mulai berlaku 16 Maret 2020.
Kebijakan ini berlaku selama 15 hari.
Baca juga: Rawat Pasien Virus Corona, Dokter di Perancis Meninggal Terkena Covid-19
Dalam upaya penanganan penyebaran virus, Irlandia juga memberlakukan penguncian di seluruh wilayah negaranya.
Selain itu, pertemuan dalam ruang dibatasi tak lebih dari 100 orang dan acara di luar ruangan tidak dapat melebihi 500 orang.
Baca juga: Irlandia Laporkan Kasus Pertama, Daftar 25 Negara Eropa Terinfeksi Virus Corona
Karantina nasional turut berlaku di El Savador. Warga negara El Savador yang pulang dari luar negeri diwajibkan karantina selama 30 hari.
Sejauh ini, 13 kasus dilaporkan terjadi di wilayah ini, dengan 4 kasus baru.
Akses orang asing masuk ke negara ini juga sudah ditutup.
Pemerintah Belgia melakukan lockdown mulai 18 Maret 2020. Aturan lockdown berlangsung hingga 5 April 2020 mendatang.
Pemerintah meminta warganya untuk tetap berada di rumah dan membatasi kontak dengan orang lain, termasuk keluarga terdekat.
Penangguhan penerbangan juga sudah berlaku mulai 21 Maret 2020.
Penangguhan ini direncanakan dilakukan hingga 19 April 2020 mendatang.
Baca juga: Belgia Terapkan Lockdown Virus Corona, tapi Lebih Longgar
Per 13 Maret 2020, Polandia juga melakukan penguncian wilayah.
Orang-orang yang pulang dari luar negeri harus melakukan karantina selama 14 hari.
Sebanyak 1.051 kasus positif dilaporkan terjadi di Polandia, dengan 14 di antaranya dinyatakan meninggal dunia.
Baca juga:
Argentina melakukan lockdown atau penguncian wilayah mulai 20 Maret 2020.
Aturan ini akan berlaku hingga akhir Maret.
Sejauh ini, sebanyak 502 kasus positif corona virus dilaporkan terjadi di Argentina, dengan 8 orang meninggal dunia.
Baca juga: Virus Corona Belum Terdeteksi di Argentina, MotoGP Tetap Bergulir