优游国际

KOMPAS.com - Komunikasi korporat telah menjadi kajian baru dalam ranah manajemen serta komunikasi bisnis.

Sejatinya, kajian ini sudah muncul pada abad ke-20 di jurusan komunikasi serta jurnalistik, tepatnya di bawah naungan public relations atau public affairs.

Sebenarnya, apa itu komunikasi korporat?

Pengertian komunikasi korporat

Menurut Rachmat Kriyantono dalam buku Best Practice Humas (2021), berikut pengertian komunikasi korporat:

Baca juga: Langkah-langkah Public Relations dalam Menghadapi Krisis Perusahaan

"Komunikasi korporat adalah hasil komunikasi organisasi, di bawah koordinasi humas atau public relations dalam sebuah manajemen komunikasi." 

Adapun, humas adalah fungsi manajemen di bidang komunikasi, yang salah satu tugasnya, yaitu menjaga komunikasi baik antara perusahaan dengan publik.

Dikutip dari situs Simpplr, komunikasi korporat atau corporate communication membahas cara perusahaan membagi informasi ke internal dan eksternal audiensnya.

Selain, komunikasi korporat adalah cara perusahaan untuk melibatkan audiens, dalam upaya mengelola atau membangun persepsi merek.

Baca juga: Fungsi Public Relations sebagai Boundary Spanning

Lewat jenis komunikasi inilah, perusahaan bisa membangun image atau citranya, dan meraih reputasi positif di industri maupun media.

Ada tiga kategori utama yang dipelajari dalam komunikasi korporat, yakni management communication, marketing communication, dan company communication.

Selain terhubung dengan pihak luar, penting bagi korporat, untuk menjalin relasi dengan departemen lain dalam perusahaan.

Tujuannya, supaya mereka bisa bekerja sama satu sama lain, dan berbagi misi untuk mewujudkan tujuan korporat.

Menurut Redi Panuju dalam buku Komunikasi Korporat (2019), pengertian komunikasi korporat adalah sebagai berikut:

Baca juga: 4 Peran Humas dalam Organisasi

"Komunikasi korporat adalah fungsi atau bidang manajemen, seperti pemasaran, keuangan, atau operasi, untuk menyebarkan informasi ke berbagai pihak."

Berdasarkan penjelasan di atas, bisa kita lihat bahwa komunikasi korporat senantiasa berhubungan dengan banyak pihak, baik publik, audiens internal, maupun media.