Tim Redaksi
KOMPAS.com - Kalimat adalah satuan bahasa terkecil, baik lisan maupun tulisan, yang mengungkapkan pikiran.
Bisa juga diartikan bahwa kalimat adalah satuan gagasan yang dapat berdiri sendiri, dan memiliki ciri utama berupa intonasi final, di mana terdiri dari klausa.
Apa itu ragam kalimat? Ragam kalimat merupakan jenis-jenis kalimat.
Ragam kalimat dibagi menjadi lima berdasarkan jumlah klausa, struktur klausa, kategori predikat, pola intonasi, serta amanat wacana.
Dikutip dari skripsi Jenis Kalimat pada Media Online Akun Twitter Harian 优游国际 (2012) oleh Dewi Ratih Setianingtyas, ragam kalimat berdasarkan jumlah klausanya terdiri atas:
Baca juga: Pengertian Makna Kata, Kalimat, dan Jenis-jenisnya
Sementara, bentuk ragam kalimat berdasarkan struktur klausanya terdiri atas kalimat lengkap dan tidak lengkap.
Sedangkan ragam kalimat berdasarkan kategori predikatnya dibagi menjadi kalimat verbal dan kalimat nominal.
Ragam kalimat berdasarkan pola intonasi terdiri atas kalimat berita, kalimat tanya, dan kalimat imperatif.
Bentuk ragam kalimat berdasarkan amanat wacananya, yakni kalimat deklaratif, kalimat interogatif, kalimat imperatif, kalimat aditif, kalimat responsif, dan kalimat interjektif
Ragam kalimat banyak dijumpai dalam penyusunan atau penulisan bahasa Indonesia, karena beberapa manfaatnya.
Sebutkan manfaat ragam kalimat!
Berikut beberapa manfaat ragam kalimat:
Diksi merupakan pilihan kata. Penggunaan diksi begitu berpengaruh pada kebakuan sebuah kalimat.
Baca juga: Kalimat Majemuk Setara: Pengertian dan Ciri-cirinya
Ejaan yang benar dalam Bahasa Indonesia seperti penggunaan huruf kapital, miring atau tebal, penggunaan tanda baca, angka dan bilangan, serta unsur serapan dalam kalimat.
Secara keseluruhan, manfaat ragam kalimat, yaitu dapat menambah pengetahuan sekaligus penggunaan kalimat secara efektif.