KOMPAS.com - Program Belajar dari Rumah TVRI pada Rabu, 16 September 2020 membahas Kerajaan Hindu dan Buddha untuk siswa SMA dan sederajat.
Dalam tayangan tersebut, terdapat dua pertanyaan. Berikut soal pertama dan jawabannya:
Soal: Buatlah mind mapping sistem pemerintahan Kerajaan Majapahit! Sampaikan tugas tersebut kepada guru sejarahmu.
Jawaban:
Mind mapping pemerintahan Kerajaan Majapahit, yaitu:
Raja Raden Wijaya selalu menghargai semua orang yang berjasa terhadapnya. Raja Raden Wijaya merupakan raja pertama, sekaligus yang mendirikan Kerajaan Majapahit. Pada saat pemerintahan Raja Jayakatwang, Raden Wijaya menarik simpatinya agR mendapat kepercayaan.
Setelah mendapat kepercayaan, Raden Wijaya meminta sebuah wilayah di daerah Tarik. Di Tarik, masih banyak sekali pohon Maja yang tumbuh. Karena memiliki rasa yang pahit, akhirnya Raden Wijaya memberi nama daerah tersebut menjadi Majapahit.
Pada kekuasaan Raja Jayanegara, raja dikenal sebagai pemimpin yang tidak cakap atau dijuluki kala gemet (lemah dan jahat). Bahkan sering terjadi pemberontakan antarawilayah yang menjadi anggota Kerajaan Majapahit.
Gayatri mendapat gelar Tribhuwana Tunggadewi. Masa pemerintahannya juga tidak berjalan mulus. Pada 1331 M terjadi pemberontakan di Sadeng dan Keta, Jawa Timur.
Pada pemerintahannya, Ratu Gayatri mengangkat Gajah Mada sebagai Mahapatih Hamengkubumi Majapahit pada 1336 M karena berhasil mennyelamatkan Gayatri dari pemberontakan.
Di sini Gajah Mada mengucapkan Sumpah Palapa.
Kerajaan majapahit mengalami kejayaan pada masa pemerintahan Hayam Wuruk. Bahkan kekuasaannya mencapai ke beberapa negara lain di Asia Tenggara. Selain itu karya sastra juga mengalami hal yang pesat.
Kemakmuran juga dilihat dari majunya pertanian di lembah sungai brantas dan juga jalur perdagangan rempah-rempah Maluku. Perkembangan ekonomi makin kompleks, kebutuhan akan uang receh juga semakin meningkat dan raja harus mengimpor keping perunggu dari Tiongkok.
Meski kegiatan ekonomi begitu maju, pada 1357 M terjadi perang Bubat. Setelah peristiwa tersebut Raja Hayam Wuruk kemudian meninggal.
Sepeninggalnya raja Hayam Wuruk, kondisi Kerajaan Majapahit semakin melemah. Banyak daerah yang melepaskan diri dari Majapahit, karena banyaknya peperangan perebutan kekuasaan di antara keturunan selanjutnya.
Sampai akhirnya Majapahit dikuasai oleh Kerajaan Demak.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita 优游国际.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.