优游国际

Antisipasi Dampak Teknologi Komunikasi

KOMPAS.com- Teknologi adalah perkembangan yang kemunculannya seringkali tidak manusiawi.

Oleh karena itu, dibutuhkan antisipasi agar kehidupan manusia tetap berjalan sebagaimana yang diharapkan.

Dengan catatan hanya menekan dampak negatif karena menghilangkannya tidak mungkin. 

Beberapa antisipasi dampak teknologi komunikasi, di antaranya:

Literasi teknologi 

Literasi teknologi di sini bisa diartikan sebagai kemampuan untuk memahami, menggunakan, mengatur, dan menilai teknologi.

Melibatkan proses dan ilmu pengetahuan dalam usaha memecahkan masalah serta memperluas kemampuan manusia.

Dalam bahasa lain literasi teknologi adalah melek teknologi. Di sinilah pentingnya literasi teknologi agar masyarakat tidak hanyut begitu saja atas apa yang disajikan.

Masyarakat harus dibuat sadar, bahwa teknologi harus dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya dan bijak.

Jika sudah melek teknologi, maka seseorang tidak hanya bisa menggunakan teknologi semata, tetapi seseorang sadar serta berusaha mengantisipasi dampak negatif nya. 

Peran pemerintah 

Posisi pemerintah tentu sangat dilematis. Pemerintah jelas punya daya paksa yang kuat untuk mengantisipasi dampak negatif teknologi komunikasi tersebut.

Sebagai contoh pemerintah bisa menerbitkan aturan tertentu yang dianggap membahayakan masyarakat, seperti situs porno di internet.

Pemerintah bisa memblokir atau melarang situs tersebut yang dicurigai mengandung unsur pornografi.

Dapat juga menerbitkan aturan sanksi tegas bagi mereka yang mencuri file serta mendukung penyebaran unsur unsur pornografi itu.

Tentu saja pemerintah memberikan wewenang dan sanksi atas dampak negatif yang akan menimbulkan pro dan kontra.

Namun, pemerintah jelas harus mengambil skalaa prioritas, karena ini menyangkut tanggung jawabnya sebagai lembaga negara. Hanya pemerintah yang mempunyai kewenangan nyata dan legal.

Kesadaran masyarakat

Faktor kesadaran masyarakat memegang peranan penting. Kesadaran masyarakat akan dampak negatif teknologi akan tumbuh dengan baik, berbanding lurus dengan tingkat pendidikannya.

Jika tingkat pendidikannya sudah baik dan maju, maka tingkat kesadaran juga akan tinggi, begitu pun juga sebaliknya. 

Referensi:

• Nurudin. 2018. Perkembangan Teknologi Komunikasi. Depok: Rajawali Press.
• Dyatmika, Teddy. 2021. Ilmu Komunikasi. Yogyakarta: Zahir Publishing