Pelindung ISS dari sampah luar angkasa yang pertama, yang terbuat dari paduan aluminium setebal 0,26 cm dan terbuka ke luar angkasa.
Ini menyerap sebagian besar tabrakan apa pun, yang menghasilkan kerusakan objek menjadi potongan-potongan yang lebih kecil.
Kedua adalah dinding ISS sendiri yang dirancang untuk menahan setiap tabrakan dari dari partikel yang melemah secara signifikan.
Ini adalah peningkatan sederhana dari desain perisai sebelumnya, di mana lapisan isian dimasukkan antara lapisan terluar dan dinding ISS terdalam.
Isiannya terdiri dari dua lapisan, keramik yang menghadap pelindung terluar diikuti oleh polimer dengan sifat tarik yang sesuai.
Baca juga: Misi Astronot Swasta Pertama Segera Meluncur ke ISS
Kehadiran dua lapisan di depan dinding wahana antariksa secara signifikan mengurangi risiko kontak dengan ISS yang merupakan skenario ideal.
Seperti namanya, lapisan terluar dari desain ini terdiri dari jaring alumunium yang menyerap dampak awal dan memecah puing-puing sampah antariksa menjadi partikel yang lebih halus yang kemudian dihentikan oleh lapisan isian yang berada di belakangnya.
Perlindungan puing-puing luar angkasa di atas tersebut terdiri dari sistem bertahap yang dirancang untuk menghadapi objek sesuai dengan potensi kerusakannya.
Tindakan yang paling sesuai untuk partikel besar (lebih dari 10 cm) adalah manuver orbit.
Sedangkan untuk partikel sampah luar angkasa berukuran sedang, tindakan perlindungan yang bisa dilakukan ISS bergantung pada kemampuan pendeteksiannya.
Baca juga: [FOTO] Astronot Potret Fenomena Langka Petir Biru dari ISS
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita 优游国际.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.