优游国际

Baca berita tanpa iklan.

Mengenal Istilah Femisida yang Berhubungan Erat dengan Pembunuhan terhadap Perempuan

优游国际.com - 12/05/2024, 21:20 WIB
Mengenal istilah femisida yang berhubungan dengan pembunuhan terhadap perempuan. coldsnowstorm/Getty ImagesMengenal istilah femisida yang berhubungan dengan pembunuhan terhadap perempuan.
Editor Rizka Rachmania

Parapuan.co - Kasus pembunuhan terhadap perempuan yang baru-baru ini terjadi di Cikarang, Ciamis, dan Minahasa Selatan disebut Komisi Nasional Anti-Kekerasan Terhadap Perempuan (Komnas Perempuan) sebagai femisida.

Akan tetapi, apa itu femisida yang disebut oleh Komnas Perempuan dan berhubungan dengan kasus pembunuhan terhadap perempuan?

Menurut , femisida adalah pembunuhan seorang perempuan oleh laki-laki karena kebenciannya terhadap perempuan.

mendefinisikan femisida sebagai pembunuhan terhadap perempuan karena jenis kelamin atau gendernya, dan sebagai akibat eskalasi sebelumnya.

Femisida adalah bentuk kekerasan terhadap perempuan yang sampai menghilangkan nyawa korbannya karena melibatkan .

Komnas Perempuan mengajak seluruh pihak untuk menamai kejadian pembunuhan terhadap perempuan di beberapa daerah di Indonesia itu sebagai femisida.

Beda femisida dengan pembunuhan biasa lainnya adalah adanya motivasi gender. Motif pelaku melakukan femisida adalah kebenciannya pada perempuan.

"Pembeda utama femisida dengan pembunuhan biasa adalah adanya motivasi gender," ucap Rainy Hutabarat, Komisioner Komnas Perempuan, melansir dari .

Di samping itu, motif dari femisida pun erat kaitannya dengan relasi kuasa yang terjadi antara perempuan dan laki-laki.

Baca Juga:

"Umumnya femisida dilatarbelakangi oleh lebih dari satu motif. Dari motif yang teridentifikasi, cemburu, ketersinggungan maskulinitas, menolak bertanggung jawab, kekerasan seksual, menolak perceraian, atau pemutusan hubungan," jelas Rainy lebih lanjut.

Menurut Rainy, motif-motif tersebut menggambarkan dominasi, superioritas, agresi, hegemoni, maupun terhadap perempuan serta rasa memiliki perempuan.

Semua itu adalah bentuk dari ketimpangan yang sayangnya, masih terjadi di masyarakat di Indonesia.

Jenis Femisida

Komnas Perempuan dalam menuliskan ada sembilan (9) jenis femisida.

1. Femisida intim, pembunuhan yang dilakukan oleh suami/mantan suami atau pacar/mantan pacar.

2. Femisida budaya, serangkaian bentuk femisida yang terdiri dari beberapa sub bagian terkait seperti:

  • Femisida atas nama kehormatan
  • Femisida terkait mahar
  • Terkait ras, suku, dan etnis
  • Terkait tuduhan sihir
  • Femisida terkait pelukaan dan pemotongan genitalia perempuan
  • Femisida bayi (aborsi, balita, dan batita)

3. Femisida konteks konflik bersenjata, pembunuhan yang biasanya didahului kekerasan fisik yang dilakukan oleh aktor negara maupun non negara dengan target perempuan.

4. Femisida konteks industri seks komersial yang merupakan pembunuhan perempuan pekerja seks oleh klien atau kelompok lain karena perselisihan biaya atau kebencian.

Baca Juga:

5. Femisida perempuan dengan disabilitas, pembunuhan terhadap perempuan penyandang disabilitas karena kondisinya atau efek domino karena telah terjadi kekerasan seksual hingga kehamilan.

6. Femisida orientasi seksual dan identitas gender, pembunuhan yang didasarkan pada kebencian dan prasangka terhadap minoritas seksual.

7. Femisida di penjara, pembunuhan terhadap tahanan perempuan dalam .

8. Femisida non intim (pembunuhan sistematis) merupakan pembunuhan oleh seseorang yang tidak memiliki hubungan intim dengan korban, bisa terjadi secara acak terhadap korban tidak dikenal atau pembunuhan sistematis oleh aktor negara ataupun non negara.

9. Femisida merupakan pembunuhan yang dilakukan oleh aktor negara atau non-negara terhadap perempuan pejuang HAM.

Femisida Intim Paling Tinggi di Indonesia

Pantauan Komnas Perempuan sejak tahun 2020 hingga 2023 menemukan bahwa femisida intim, yakni pembunuhan yang dilakukan oleh suami/mantan suami dan pacar/mantan pacar adalah yang paling tinggi di Indonesia.

Pada 2020, terpantau ada 95 kasus indikasi femisida. Tahun 2021 terpantau 237 kasus dan 2022 terpantau 307 kasus.

Pada 2023, terpantau 159 kasus. Dari semua kasus dengan indikasi femisida, femisida intim yang paling tinggi terjadi.

Rainy Hutabarat mengatakan bahwa selain femisida intim yang dilakukan oleh pasangan, femisida perempuan dengan disabilitas dan konteks industri seks komersial juga cukup tinggi.

Kerentanan perempuan menjadi korban femisida juga dialami oleh perempuan disabilitas, perempuan pekerja seks dari pengguna jasanya dan mucikari, transpuan dan perempuan dengan orientasi seksual minoritas.

Karakteristik femisida intim bercirikan adanya peningkatan intensitas dan muatan kekerasan fisik, kekerasan psikis berupa ancaman pembunuhan, penelantaran ekonomi, tidak adanya lingkungan yang mendukung untuk melindungi korban.

Siti Aminah Tardi, Komisioner Komnas Perempuan mengingatkan bahwa relasi perkawinan dan pacaran menjadi salah satu relasi yang tidak aman bagi perempuan.

Oleh karena itu Komnas Perempuan berharap penegak hukum bisa mengulik lebih dalam mengenai faktor terkait relasi kuasa dalam hubungan.

Jika Kawan Puan atau orang terdekat mengalami kekerasan atau butuh bantuan terkait masalah kekerasan bisa langsung cari bantuan melalui .

Baca Juga:

(*)

Sumber

Terkini Lainnya

Mau Top Up Diamond ML Tanpa Ribet? GoPay Games Solusinya!

Mau Top Up Diamond ML Tanpa Ribet? GoPay Games Solusinya!

PARAPUAN
Cara Memilih Hunian yang Nyaman, Fungsional dan Estetik di Jakarta

Cara Memilih Hunian yang Nyaman, Fungsional dan Estetik di Jakarta

PARAPUAN
Peran PT Majapahit Teknologi Nusantara, Konsultan IT dalam Mendorong Transformasi Digital Bisnis

Peran PT Majapahit Teknologi Nusantara, Konsultan IT dalam Mendorong Transformasi Digital Bisnis

PARAPUAN
Mitos MSG Berbahaya bagi Kesehatan, Ahli Sebut Kebenarannya

Mitos MSG Berbahaya bagi Kesehatan, Ahli Sebut Kebenarannya

PARAPUAN
Ini Tips Pilih Interior Rumah yang Simpel, Mudah Dirawat, dan Compact untuk Perempuan

Ini Tips Pilih Interior Rumah yang Simpel, Mudah Dirawat, dan Compact untuk Perempuan

PARAPUAN
Perjalanan Nyaman dan Aman:聽Ini Pentingnya Sediakan聽Camilan Sehat yang Bikin Semangat

Perjalanan Nyaman dan Aman:聽Ini Pentingnya Sediakan聽Camilan Sehat yang Bikin Semangat

PARAPUAN
Punya Pantai Jernih dan Pulau yang Indah, Ini Daftar Aktivitas Seru di Pulau Komodo

Punya Pantai Jernih dan Pulau yang Indah, Ini Daftar Aktivitas Seru di Pulau Komodo

PARAPUAN
Ini Pentingnya Mengembangkan Ekosistem Kewirausahaan yang Berkelanjutan

Ini Pentingnya Mengembangkan Ekosistem Kewirausahaan yang Berkelanjutan

PARAPUAN
Keunggulan Nahwatravel.co.id Sebagai Travel Harian Malang-Juanda

Keunggulan Nahwatravel.co.id Sebagai Travel Harian Malang-Juanda

PARAPUAN
Golden Island Cruise, Cara Nyaman Menyusuri Keindahan Taman Nasional Komodo

Golden Island Cruise, Cara Nyaman Menyusuri Keindahan Taman Nasional Komodo

PARAPUAN
Apa Itu Ultraformer, Prosedur Kecantikan Tanpa Bedah untuk Kencangkan Kulit Kendur?

Apa Itu Ultraformer, Prosedur Kecantikan Tanpa Bedah untuk Kencangkan Kulit Kendur?

PARAPUAN
Mengenal Medical Misogyny, Fenomena Bias Gender dalam Layanan Kesehatan untuk Perempuan

Mengenal Medical Misogyny, Fenomena Bias Gender dalam Layanan Kesehatan untuk Perempuan

PARAPUAN
ASUS Zenbook 14 OLED (UX3405CA): Laptop AI Tipis dengan Performa Tinggi

ASUS Zenbook 14 OLED (UX3405CA): Laptop AI Tipis dengan Performa Tinggi

PARAPUAN
Hadir dengan Formula Aman dan Lembut, Nubiko Bantu Ibu Merawat Kulit Anak yang Sensitif

Hadir dengan Formula Aman dan Lembut, Nubiko Bantu Ibu Merawat Kulit Anak yang Sensitif

PARAPUAN
ASUS Lengkapi Segmen B2B di Indonesia dengan Ekosistem PC ber-TKDN Lebih dari 40 Persen

ASUS Lengkapi Segmen B2B di Indonesia dengan Ekosistem PC ber-TKDN Lebih dari 40 Persen

PARAPUAN
Begini Cara Mengenali dan Mengatasi Gaslighting dalam Keluarga

Begini Cara Mengenali dan Mengatasi Gaslighting dalam Keluarga

PARAPUAN
Rayakan Ramadan dengan Penuh Berkah, JNE Hadirkan Promo Pengiriman Spesial

Rayakan Ramadan dengan Penuh Berkah, JNE Hadirkan Promo Pengiriman Spesial

PARAPUAN
Benarkah Cinta Tak Kenal Usia? Hentikan Romantisasi Child Grooming!

Benarkah Cinta Tak Kenal Usia? Hentikan Romantisasi Child Grooming!

PARAPUAN
Rumah Bersih Kilat Tanpa Ribet? Wajib Punya 6 Produk Ini Saat Ramadan!

Rumah Bersih Kilat Tanpa Ribet? Wajib Punya 6 Produk Ini Saat Ramadan!

PARAPUAN
Rayakan Ramadan dan Idul Fitri 2025 dengan Pembiayaan Aman Berjaminan BPKB Mobil dari BFI Finance

Rayakan Ramadan dan Idul Fitri 2025 dengan Pembiayaan Aman Berjaminan BPKB Mobil dari BFI Finance

PARAPUAN
Skoliosis dan Hubungannya dengan Postur Tubuh saat Menggunakan HP

Skoliosis dan Hubungannya dengan Postur Tubuh saat Menggunakan HP

PARAPUAN
Wujudkan Impian Kualitas Premium dengan Harga Ekonomis: EMCO COLOR Cat Kayu dan Besi Mulai Dipasarkan

Wujudkan Impian Kualitas Premium dengan Harga Ekonomis: EMCO COLOR Cat Kayu dan Besi Mulai Dipasarkan

PARAPUAN
Wajib Dipakai Usai Lepas Behel Gigi, Ini Kegunaan Retainer

Wajib Dipakai Usai Lepas Behel Gigi, Ini Kegunaan Retainer

PARAPUAN
Baru Pertama Kali Naik Pesawat? Begini Tips agar Mudik Aman dan Nyaman

Baru Pertama Kali Naik Pesawat? Begini Tips agar Mudik Aman dan Nyaman

PARAPUAN
Langkah Konkret CKP Textile untuk Bertahan di Pasar Domestik di Tengah Dominasi Tekstil Impor

Langkah Konkret CKP Textile untuk Bertahan di Pasar Domestik di Tengah Dominasi Tekstil Impor

PARAPUAN
Baca berita tanpa iklan.
Baca berita tanpa iklan.
Komentar
Baca berita tanpa iklan.
Close Ads
Penghargaan dan sertifikat:
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi 优游国际.com
Network

Copyright 2008 - 2025 优游国际. All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses 优游国际.com
atau