优游国际

Baca berita tanpa iklan.

Pria Afghanistan Ditangkap Usai Tabrakkan Mobilnya di Jerman yang Lukai 30 Orang

优游国际.com - 14/02/2025, 05:59 WIB
Albertus Adit

Penulis

Sumber

MUNICH, KOMPAS.com - Polisi menangkap seorang pencari suaka Afghanistan di lokasi mobil tabrak kerumunan di Munich, Jerman hingga melukai 30 orang, Kamis (13/2/2025).

Wali Kota Munich Dieter Reiter mengatakan, serangan itu pada malam menjelang konferensi keamanan internasional di kota Bavaria.

Serta di tengah perdebatan sengit di Jerman tentang imigrasi menjelang pemilihan umum 23 Februari menyusul serangan serupa.

Baca juga: Mobil Tabrak Kerumunan di Munich Jerman, 20 Orang Luka-luka

Diketahui, mobil Mini Cooper itu menabrak demonstrasi serikat pekerja, meninggalkan korban dan barang-barang mereka berserakan. Sepatu, kacamata, dan kereta bayi tertinggal di jalan.

"Sejumlah orang dirawat karena luka parah dan berada dalam kondisi kritis," kata Reiter, dikutip dari kantor berita AFP pada Jumat (14/2/2025).

Polisi melepaskan tembakan ke mobil yang rusak itu dan menahan pengemudinya, seorang pencari suaka Afghanistan berusia 24 tahun diidentifikasi oleh media Jerman sebagai Farhad N.

Kanselir Jerman Olaf Scholz mengutuk serangan itu dan menjanjikan konsekuensi yang berat bagi pelaku.

"Dari sudut pandang saya, sudah cukup jelas, penyerang ini tidak bisa mengandalkan belas kasihan, dia harus dihukum dan harus meninggalkan negara ini," kata Scholz kepada wartawan.

Luka-luka terbaru itu menyusul amukan mobil yang mematikan di pasar Natal di kota Magdeburg di bagian timur pada Desember 2024.

Seorang saksi mata, Alexa Graef mengatakan, dia melihat mobil itu menabrak kerumunan, yang tampak disengaja.

Baca juga: Kanselir Jerman Kecam Permintaan Trump Beli Tanah Jarang di Ukraina

"Saya harap ini terakhir kalinya saya melihat hal seperti itu," kata Graef, yang kantornya menghadap persimpangan tempat mobil itu menabrak.

Polisi memeriksa mobil berwarna krem itu, mengarahkan anjing pelacak di sekitar mobil pelaku dan mengatakan tersangka Afghanistan yang tinggal di Munich, ditangkap di tempat kejadian.

Pihak berwenang memiliki indikasi motif ekstremis dan penyelidikan telah diserahkan kepada kantor kejaksaan daerah.

Kantor berita Der Spiegel, mengutip sumber keamanan, melaporkan, pria itu diyakini telah mengunggah konten beragama secara daring sebelum serangan itu.

Dijelaskan, tersangka telah tiba di Jerman pada 2016 pada puncak masuknya migran massal ke Eropa.

Halaman:

Terkini Lainnya

Internasional
Serangan Israel di Gaza Makin Intens, 36 Tewas Termasuk 6 Orang Sekeluarga

Serangan Israel di Gaza Makin Intens, 36 Tewas Termasuk 6 Orang Sekeluarga

Global

Internasional

Internasional

Internasional

Internasional

Internasional
Alasan Kenapa Kashmir Menjadi Rebutan India-Pakistan

Alasan Kenapa Kashmir Menjadi Rebutan India-Pakistan

Global

Internasional

Internasional
Penembakan di Kashmir Tewaskan 26 Orang, India Buru Pelaku

Penembakan di Kashmir Tewaskan 26 Orang, India Buru Pelaku

Global
Demi Lihat Jenazah Paus Fransiskus, 48.600 Orang Rela Antre 4 Jam

Demi Lihat Jenazah Paus Fransiskus, 48.600 Orang Rela Antre 4 Jam

Global
China Dirikan Struktur di Laut Sengketa, Korsel Layangkan Protes

China Dirikan Struktur di Laut Sengketa, Korsel Layangkan Protes

Global
Ada Kandidat Kuat dari Asia Tenggara untuk Gantikan Paus Fransiskus

Ada Kandidat Kuat dari Asia Tenggara untuk Gantikan Paus Fransiskus

Global
China Ajak Jepang Bersatu Melawan Tarif Impor AS

China Ajak Jepang Bersatu Melawan Tarif Impor AS

Global
Baca berita tanpa iklan.
Baca berita tanpa iklan.
Komentar
Baca berita tanpa iklan.
Close Ads
Penghargaan dan sertifikat:
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi 优游国际.com
Network

Copyright 2008 - 2025 优游国际. All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses 优游国际.com
atau