优游国际

Baca berita tanpa iklan.

Putin: Ukraina Tingkatkan Serangan untuk Ganggu Pilpres Rusia

优游国际.com - 13/03/2024, 14:44 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber

MOSKWA, KOMPAS.com - Presiden Rusia Vladimir Putin pada Rabu (13/3/2024) mengatakan, peningkatan serangan Ukraina adalah untuk mengganggu pemilihan presiden atau pilpres Rusia yang akan datang.

Rusia pekan ini mengalami beberapa serangan paling signifikan di wilayahnya sejak menginvasi Ukraina lebih dari dua tahun lalu.

Beberapa kilang minyak terkena gelombang serangan drone. Pada Selasa (12/3/2024), sekelompok relawan pro-Kyiv yang terdiri dari orang-orang Rusia penentang Kremlin menerobos wilayah perbatasan Kursk dan Belgorod, tetapi dapat digagalkan.

Baca juga: Presiden Zelensky Klaim Hentikan Kemajuan Rusia di Ukraina

Dalam kutipan wawancara yang diterbitkan pada Rabu, Putin saat ditanya tentang serangan-serangan itu menjawab, "Sederhana saja. Ini semua terjadi dengan latar belakang kegagalan di lini depan."

"Mereka tidak mencapai satu pun tujuan yang ditetapkan sendiri tahun lalu," lanjutnya, dikutip dari kantor berita AFP.

Baca juga:

“Saya yakin tujuan utamanya adalah, jika tidak mengganggu pemilihan presiden di Rusia, maka mengganggu proses normalnya,” demikian pernyataan Putin yang dikutip kantor berita RIA Novosti dan stasiun tv Rossia 1.

Pilpres Rusia akan digelar pada 15-17 Maret 2024. Putin, yang telah memerintah negara itu sejak pergantian abad, diprediksi akan kembali mengamankan masa jabatan enam tahun berikutnya.

Baca juga: Putin Resmi Daftar Pilpres Rusia 2024 Jalur Independen, Siapa Penantangnya?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita 优游国际.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Internasional
Serangan Israel di Gaza Makin Intens, 36 Tewas Termasuk 6 Orang Sekeluarga

Serangan Israel di Gaza Makin Intens, 36 Tewas Termasuk 6 Orang Sekeluarga

Global

Internasional

Internasional

Internasional

Internasional

Internasional
Alasan Kenapa Kashmir Menjadi Rebutan India-Pakistan

Alasan Kenapa Kashmir Menjadi Rebutan India-Pakistan

Global

Internasional

Internasional
Penembakan di Kashmir Tewaskan 26 Orang, India Buru Pelaku

Penembakan di Kashmir Tewaskan 26 Orang, India Buru Pelaku

Global
Demi Lihat Jenazah Paus Fransiskus, 48.600 Orang Rela Antre 4 Jam

Demi Lihat Jenazah Paus Fransiskus, 48.600 Orang Rela Antre 4 Jam

Global
China Dirikan Struktur di Laut Sengketa, Korsel Layangkan Protes

China Dirikan Struktur di Laut Sengketa, Korsel Layangkan Protes

Global
Ada Kandidat Kuat dari Asia Tenggara untuk Gantikan Paus Fransiskus

Ada Kandidat Kuat dari Asia Tenggara untuk Gantikan Paus Fransiskus

Global
China Ajak Jepang Bersatu Melawan Tarif Impor AS

China Ajak Jepang Bersatu Melawan Tarif Impor AS

Global
Baca berita tanpa iklan.
Baca berita tanpa iklan.
Komentar
Baca berita tanpa iklan.
Close Ads
Penghargaan dan sertifikat:
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi 优游国际.com
Network

Copyright 2008 - 2025 优游国际. All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses 优游国际.com
atau