优游国际

Baca berita tanpa iklan.

Batas Waktu Evakuasi Pasukan AS dan Sekutu di Afghanistan di Tengah Ancaman Taliban

优游国际.com - 24/08/2021, 07:23 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

Sumber

KABUL, KOMPAS.com - AS bertujuan untuk menyelesaikan evakuasi dari Afghanistan yang dikuasai Taliban dengan batas waktu penarikan 31 Agustus.

Pentagon mengatakan belum pada titik untuk mencari perubahan, meskipun Inggris, Perancis, dan Jerman akan meningkatkan tekanan kepada AS di pertemuan KTT G7 secara virtual untuk memperpanjang batas waktu evakuasi.

Taliban mengatakan kepada BBC bahwa perpanjangan apa pun akan melanggar kesepakatan sebelumnya.

Baca juga: AS Perintahkan Pesawat Sipil untuk Bantu Evakuasi di Afghanistan

Puluhan ribu orang telah dievakuasi, tetapi masih banyak orang yang berusaha melarikan diri dengan berdesakan di atau dekat bandara Kabul, seperti yang dilansir dari BBC pada Selasa (24/8/2021).

Presiden AS Joe Biden diperkirakan akan membuat keputusan dalam 24 jam ke depan apakah akan memperpanjang batas waktu penarikan pasukan, menurut laporan kantor berita Reuters.

Seorang pejabat yang tidak disebutkan namanya mengatakan kepada Reuters bahwa keputusan Biden akan dibuat untuk memberi waktu kepada Pentagon untuk bersiap menarik pasukan AS.

Di bandara Kabul pada Senin (23/8/2021), puluhan orang berkerumun di sekitar wartawan BBC Secunder Kermani, dengan putus asa menunjukkan dokumen untuk mencoba naik ke penerbangan yang tidak mengizinkan mereka.

Baca juga: Wanita Afghanistan Melahirkan saat Penerbangan Evakuasi

Kermani mengatakan kekacauan di bandara membuat sulit bagi mereka yang telah menerima email persetujuan evakuasi, untuk mendapatkan akses jalan menuju pesawat.

Seorang pejabat Kanada mengatakan kepada Reuters bahwa kerumunan itu "intens, kekerasan menjadi lebih umum".

Mayor Jenderal AS Hank Taylor mengatakan pada konferensi Pentagon bahwa 16.000 orang telah dievakuasi dari bandara Kabul dalam 24 jam hingga 07.00 GMT pada Senin (23/8/2021).

Taylor menyebutkan bahwa hingga saat ini total yang dievakuasi dalam penerbangan AS sejak awal dimulai pada 14 Agustus menjadi 37.000.

Evakuasi jalur udara dimulai ketika Taliban bergerak ke Kabul menyusul kampanye serangan kilat yang membuat mereka bisa mengambil alih hampir seluruh Afghanistan, setelah keputusan AS untuk menarik pasukan militer.

Satu-satunya daerah yang tersisa tampaknya adalah wilayah Panjshir di timur laut Kabul, kubu lawan anti-Taliban yang mengatakan ribuan orang siap untuk melanjutkan pertempuran.

Baca juga: Biden Akui Risiko Kehilangan Nyawa di Bandara Kabul, Gambaran Kacaunya Proses Evakuasi

Fokus Pentagon

Penasihat keamanan nasional Gedung Putih Jake Sullivan mengatakan AS setiap hari melakukan pembicaraan dengan Taliban melalui saluran politik dan keamanan, meskipun Biden tidak mempertimbangkan pembicaraan langsung saat ini.

Sullivan mengatakan AS percaya semua orang Amerika yang ingin meninggalkan Afghanistan dapat dievakuasi pada batas waktu, 31 Agustus 2021.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan.
Baca berita tanpa iklan.
Komentar
Baca berita tanpa iklan.
Close Ads
Penghargaan dan sertifikat:
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi 优游国际.com
Network

Copyright 2008 - 2025 优游国际. All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses 优游国际.com
atau