优游国际

OUDENBURG, KOMPAS.com - Seorang wali kota di Belgia menyampaikan permintaan maf, setelah hiasan lampu Natal yang dipasang malah mengingatkan warga akan bentuk penis.

Lampu yang dibuat berdasarkan warna kota Oudenburg baru-baru ini sudah dipasang di berbagai sudut kota di Provinsi Flanders Barat itu.

Saat itu, para pejabat memikirkan bentuk lampu ini adalah lilin. Mereka pun menggunakan warna biru untuk memberi kesan api.

Baca juga: Penis Pria Ini Tak Sengaja Tertembak Saat Masukkan Pistol ke Sabuk

Namun, banyak warga mulai melihat bahwa benda itu jauh dari apa yang disebut sebagai dekorasi Natal, namun malah mirip kelamin pria.

Wali Kota Anthony Dumarey menuturkan, mereka sama sekali tidak berniat untuk memasang hiasan yang malah mengingatkan warga akan penis.

"Namun kami harus mengakui melihat dengan jelas apa yang mereka maksud," kata pemimpin kota yang berada di kawasan barat Belgia itu.

Dumarey berkata, dekorasi yang berbentuk batang panjang dengan lampu bulat di atasnya dilihat tak terlalu erotis, hingga mereka menyalakannya.

"Saya baru menyadari apa yang salah ketika lampu itu dinyalakan. Namun kita tentu harus melihat sisi humor dari ini," kelakar Dumarey.

Dilansir Daily Mail Kamis (19/11/2020), dekorasi itu didesain departemen teknis sebagai bagian di mana pemerintah juga bakal memasang piramida menyala.

Dumarey menjelaskan, tim teknis mendesain lampunya karena dia berpikir jika mereka membelinya, maka harganya bakal lebih mahal tiga kali lipat.

Karena itu, mereka mencoba membuatnya sendiri dengan berpatokan pada warna kota Oudenburg dengan menempatkan "api biru" di atasnya.

Dumarey mengatakan dia sudah mendengarkan berbagai reaksi yang muncul, seraya menekankan pihahknya tak berniat membuat lelucon seperti itu.

"Saya tidak melihat benda ini harus disingkirkan. Mari kita katakan kita akan mempunyai lampu Natal yang paling banyak dibicarakan tahun ini," ujar dia.

Baca juga: