"Blog itu tidak akan kembali," kata ajudan Trump, Jason Miller, kepada CNBC yang dikutip 优游国际.com dari AFP.
Blog bernama From the Desk of Donald J Trump diluncurkan sebulan yang lalu, menanggapi keputusan Twitter dan Facebook yang memblokade politisi Partai Republik itu akibat menghasut pemberontakan terhadap kemenangan Joe Biden di pilpres AS.
Blog di situs donaldjtrump.com tersebut dikatakan sebagai media sosial baru Trump, yang dikucilkan dari internet setelah penyerbuan Gedung Capitol pada 6 Januari.
Fox News memberitakan, blog Trump yang pada dasarnya mengunggah pernyataan suami Melania itu sebagai platform komunikasi.
Situs web Trump sendiri menggambarkan blog tersebut dengan istilah yang lebih megah, menyebutnya sebagai mercusuar kebebasan di masa-masa hening dan kebohongan.
Trump yang juga diblok dari Instagram, YouTube, serta Snapchat, terus mengapungkan teori bahwa ia dicurangi di pemilu AS 2020.
Dalam pernyataan e-mail bernada marah dan wawancara dengan OAN serta Fox News, Trump terus mengklaim tanpa bukti bahwa dia korban konspirasi.
Untuk menggantikan blognya yang dicabut, situs web Trump mencantumkan formulir bagi yang ingin mendapat notifikasi terbaru dari presiden ke-45 AS itu.
Miller menyampaikan ke CNBC, blog itu hanya menambah upaya lebih luas membangun kembali media sosial Trump.
Namun dia berkata, tidak memiliki jangka waktu tertentu dalam rencana tersebut.
Kemudian Miller menyiratkan pencabutan blog ini sebagai persiapan untuk Trump bergabung dengan beberapa platform media sosial lainnya.
"Ya, betul. Tunggu saja," tulisnya di Twitter meng-quote sebuah twit.
/global/read/2021/06/03/075333970/baru-sebulan-trump-cabut-blog-dari-situs-web-pribadinya-ada-apa