优游国际

Baca berita tanpa iklan.

Mengenal Egyptian Mau, Ras Kucing Tertua yang Sudah Ada sejak 3.000 Tahun

优游国际.com - 24/09/2024, 14:45 WIB
Muhammad Zaenuddin

Penulis

KOMPAS.com - Saat ini ada puluhan ras kucing yang diketahui, dan jumlah pastinya bisa berbeda-beda untuk setiap asosiasi.

Misalnya, Cat Fancier's Association (CFA) mengakui 45 ras, Asosiasi Kucing Internasional (TICA) mengakui 73 ras, dan Fédération Internationale Féline mengakui 48 ras berbeda.

Alasan utama mengapa setiap asosiasi memiliki jumlah yang berbeda adalah karena mereka mengkualifikasi ras kucing dengan cara yang berbeda.

Lantas, dari banyaknya ras kucing yang ada saat ini, ras kucing mana yang paling tua?

Baca juga: Kelebihan Berat Badan pada Kucing, Berikut Risko dan Cara Mengatasinya


Ras kucing tertua di dunia

Secara umum diterima bahwa sebagian besar ras kucing modern diciptakan dalam kurun waktu 150 tahun terakhir.

Dan ras kucing Egyptian Mau menjadi kandidat yang paling mungkin sebagai ras kucing sejati atau ras alami pertama.

Kucing-kucing ini ditemukan sebagai kucing yang dibiakkan secara sengaja dan sebagai kucing yang terbentuk secara alami melalui perkawinan sedarah antar spesies.

Baca juga: 5 Tanda Kucing Peliharaan Merasa Nyaman Ketika Dielus, Pemilik Perlu Tahu

Egyptian Mau merupakan satu-satunya ras kucing domestik berbintik alami, yang dianggap sebagai hasil mutasi genetik yang terjadi di Mesir kuno.

Dikutip dari Explore Cats, Egyptian Mau diperkirakan berasal dari Mesir kuno sejak lebih dari 3.000 tahun yang lalu. Nama kucing ini berasal dari kata Mesir kuno “Mau” yang berarti kucing.

Egyptian Mau dihormati oleh orang Mesir kuno dan sering dikaitkan dengan dewi Bastet, yakni dewi perlindungan, kesenangan, dan dewi kesehatan.

Ras Egyptian Mau termasuk jenis kucing yang langka. Namun, ada banyak peternak kucing yang berdedikasi untuk melestarikan dan mempertahankan ras unik ini.

Baca juga: Memelihara Kucing dapat Menurunkan Risiko Penyakit Jantung

Sejalan dengan itu, dilansir dari laman Animal Wised, bahkan diperkirakan nenek moyang Egyptian Mau pertama kali tercatat eksis sejak lebih dari 4.000 tahun yang lalu di Mesir Kuno.

Meski termasuk ras kuno, Egyptian Mau baru diperkenalkan di Amerika Serikat pada 1950-an atas perintah Putri Nathalie Troubetzkoy yang membawa tiga kucing dari Italia.

Mereka dengan cepat menjadi populer karena fisik dan penampilan mereka yang elegan, serta karakternya yang sangat perhatian.

Baca juga: Penelitian Menunjukkan bahwa Kucing Menyukai Musik, Ini Jenis Musik Favoritnya

Karakteristik kucing Egyptian Mau

Egyptian Mau, ras kucing tertua di dunia.iStockphoto/Thomas Leirikh Egyptian Mau, ras kucing tertua di dunia.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan.
Baca berita tanpa iklan.
Komentar
Baca berita tanpa iklan.
Close Ads
Penghargaan dan sertifikat:
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi 优游国际.com
Network

Copyright 2008 - 2025 优游国际. All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses 优游国际.com
atau