优游国际

Baca berita tanpa iklan.

Mengenal Apa Itu Papeda yang Jadi Google Doodle Hari Ini

优游国际.com - 20/10/2023, 20:15 WIB
Aulia Zahra Zain,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

Setelah itu, sagu diaduk dan kemudian disaring. Apabila airnya sudah mendidih, air tersebut disiram ke sagu sambil diaduk hingga masak dan akhirnya menjadi papeda. 

Baca juga: 10 Makanan Khas Lebaran di Berbagai Dunia, Apa Saja?

Cara menyantap papeda 

Cara untuk menyantap papeda cukup unik, yaitu dengan cara menggulung-gulung papeda tersebut menggunakan sumpit atau garpu. 

Genggam sumpit atau garpu dengan dua tangan dan masing-masing tangan memegang satu sumpit. 

Hal ini dilakukan karena papeda memiliki tekstur kental seperti lem sehingga untuk memindahkannya ke piring tidak bisa menggunakan sendok. 

Karena teksturnya yang lembut, saat memakan papeda tidak perlu dikunyah dan bisa langsung ditelan. 

Baca juga: Makanan Khas Ramadhan dari Beberapa Sudut Dunia, dari Daging Domba Asin hingga Sup Sayur

Papeda mulai tergeser oleh nasi

Diberitakan优游国际.com,(12/3/2021), Charles Toto yang terkenal dengan sebutan Jungle Chef menjelaskan bahwa papeda punya makna yang dalam.

Sangat disayangkan bahwa saat ini keberadaan papeda semakin tergeser oleh nasi. 

Toto mengamati perubahan ini sudah lama terjadi. Saat dirinya berusia tujuh tahun, ia sudah mengenal beras. 

Kala itu, terdapat kebijakan pemerintah membuka lahan persawahan di Papua. 

"Dulu ada stigma bahwa makan nasi itu modern, bahwa nasi itu untuk masyarakat yang mampu, bahwa kelas nasi lebih tinggi daripada papeda," jelas Toto.

Baca juga: Google Doodle Hari Ini Bertema Merayakan Danau Toba, Ada Apa?

"Informasi tersebut membuat orang dari kampung merasa bahwa makan papeda dan ikan itu kualitasnya lebih rendah, sehingga kemudian mereka berbondong-bondong mencari nasi,” imbuhnya.

Toto berharap, masyarakat Papua dapat paham betul bahwa menjaga pangan lokal merupakan hal yang penting. 

Karena papeda merupakan makanan bebas gluten yang cocok untuk orang yang sedang diet dan penganut gaya hidup sehat. 

Lagipula, bahan baku papeda adalah sagu yang mudah didapat dari Indonesia, sehingga tidak perlu repot membeli makanan sehat impor. 

Baca juga: Jadi Google Doodle Hari Ini, Siapa Sapardi Djoko Damono?

(Sumber: 优游国际.com/Reza Kurnia Darmawan, Maria Bella Evangelica Kapojos, Silvita Agmasari | Editor: Yuharrani Aisyah). 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita 优游国际.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Terkini Lainnya

Ramai soal Pulau Jawa Terasa Panas dan Pengap Tanpa Awan, Berikut Penjelasan BMKG

Ramai soal Pulau Jawa Terasa Panas dan Pengap Tanpa Awan, Berikut Penjelasan BMKG

Tren
Mati Listrik Total di Spanyol dan Portugal Kejutkan Banyak Pihak, Apa Penyebabnya?

Mati Listrik Total di Spanyol dan Portugal Kejutkan Banyak Pihak, Apa Penyebabnya?

Tren
5 Jembatan Terpanjang di Indonesia, Ada di Mana Saja?

5 Jembatan Terpanjang di Indonesia, Ada di Mana Saja?

Tren
Kronologi Imam Masjid di Brebes Diserang Orang Tak Dikenal Saat Shalat Subuh

Kronologi Imam Masjid di Brebes Diserang Orang Tak Dikenal Saat Shalat Subuh

Tren
20 Wilayah di Indonesia Alami Suhu Tertinggi Saat Kemarau 2025, Mana Saja?

20 Wilayah di Indonesia Alami Suhu Tertinggi Saat Kemarau 2025, Mana Saja?

Tren
200.000 Buruh Bakal Hadiri Peringatan Hari Buruh di Jakarta, Perjuangkan 6 Tuntutan Ini

200.000 Buruh Bakal Hadiri Peringatan Hari Buruh di Jakarta, Perjuangkan 6 Tuntutan Ini

Tren
Rincian Tarif Listrik per 1 Mei 2025 untuk Pelanggan Rumah Tangga Subsidi dan Nonsubsidi

Rincian Tarif Listrik per 1 Mei 2025 untuk Pelanggan Rumah Tangga Subsidi dan Nonsubsidi

Tren
BI Tarik 4 Pecahan Uang Kertas Rupiah, Penukaran Terakhir Hari Ini

BI Tarik 4 Pecahan Uang Kertas Rupiah, Penukaran Terakhir Hari Ini

Tren
Konklaf Terlama dan Tersingkat dalam Sejarah, Ada yang Berlangsung Hampir 3 Tahun

Konklaf Terlama dan Tersingkat dalam Sejarah, Ada yang Berlangsung Hampir 3 Tahun

Tren
Pemadaman Listrik Spanyol dan Portugal: Serangan Siber dan Urgensi UU KKS

Pemadaman Listrik Spanyol dan Portugal: Serangan Siber dan Urgensi UU KKS

Tren
5 Kanker Paling Mematikan di Dunia, Salah Satunya Banyak Terjadi di Indonesia

5 Kanker Paling Mematikan di Dunia, Salah Satunya Banyak Terjadi di Indonesia

Tren
Isu Tuntutan Pencopotan Wapres Gibran, Pakar: Harus Sesuai Konstitusi

Isu Tuntutan Pencopotan Wapres Gibran, Pakar: Harus Sesuai Konstitusi

Tren
15 Provinsi Gelar Pemutihan Pajak Kendaraan pada Mei 2025, Mana Saja?

15 Provinsi Gelar Pemutihan Pajak Kendaraan pada Mei 2025, Mana Saja?

Tren
5 Modus Kecurangan yang Terungkap Selama UTBK 2025

5 Modus Kecurangan yang Terungkap Selama UTBK 2025

Tren
Kisah Viral Warganet Overdosis Anestesi Saat Operasi hingga Kejang dan Saraf Putus, Kok Bisa?

Kisah Viral Warganet Overdosis Anestesi Saat Operasi hingga Kejang dan Saraf Putus, Kok Bisa?

Tren
Baca berita tanpa iklan.
Baca berita tanpa iklan.
Komentar
Baca berita tanpa iklan.
Close Ads
Penghargaan dan sertifikat:
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi 优游国际.com
Network

Copyright 2008 - 2025 优游国际. All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses 优游国际.com
atau