KOMPAS.com - Sejarah hampir berulang saat Pangeran Harry dan istrinya Meghan Markle nyaris mengalami kecelakaan saat dikejar paparazi.
Pangeran Harry dan Meghan Markle tengah mengendarai mobil setelah meninggalkan sebuah acara di New York City, Selasa (16/5/2023) malam.
Namun, mereka malah terlibat dalam kejar-kejaran bersama paparazi yang mengendarai skuter, sepeda, sepeda motor, dan mobil selama dua jam.
Hal ini dikonfirmasi oleh seorang juru bicara mereka pada Rabu (17/5/2023).
"Tadi malam, Duke dan Duchess of Sussex dan Ms Ragland terlibat dalam pengejaran mobil yang hampir menimbulkan bencana di tangan sekelompok paparazzi yang sangat agresif," kata juru bicara dalam sebuah pernyataan, dikutip dari .
Kejadian tersebut menyebabkan banyak tabrakan dengan pengemudi, pejalan kaki, dan dua petugas Departemen Kepolisian New York. Untungnya, pasangan tersebut tidak mengalami kecelakaan fatal.
Baca juga: Mundur dari Kerajaan, Apa Kegiatan Pangeran Harry dan Meghan?
Pangeran Harry dan Meghan Markle tengah menghadiri acara Ms. Foundation Women of Vision Awards di New York City, Selasa (16/5/2023) malam. Ibu Meghan, Doria Ragland ikut dalam rombongan.
Dalam acara tersebut, Meghan dijadwalkan menerima penghargaan sebagai salah satu individu yang menunjukkan komitmen kuat terhadap isu wanita dan anak perempuan.
Pasangan tersebut meninggalkan acara yang berlangsung di Ziegfeld Ballroom, Manhattan menggunakan mobil SUV. Mereka saat itu juga didampingi petugas kepolisian.
Namun, menyebutkan, setengah lusin kendaraan kemudian mengejar SUV tersebut.
Di tengah jalan, pasangan tersebut dan ibu Meghan sempat berganti kendaraan dengan taksi. Sementara SUV berjalan ke arah lain untuk mengecoh paparazi.
"Mereka tampak sangat gugup. Saat kami pergi, seperti, satu blok jauhnya, tiba-tiba, paparazzi muncul entah dari mana dan mulai mengambil gambar," kata Sukhcharn Singh, sopir taksi tersebut kepada .
Baca juga: Ratu Elizabeth II Meninggal Dunia, Anak Pangeran Harry dan Meghan Markle Berpotensi Punya Gelar
Singh mengatakan, dia menjemput rombongan tersebut pada pukul 11 malam di luar kantor polisi New York. Ia lalu pergi mengantaran mereka sekitar 10 menit dan kembali ke kantor polisi atas permintaan seorang penjaga keamanan.
Menurutnya, ada dua mobil yang mengikuti mereka. Namun, ia menganggap para paparazi cukup menjaga jarak.
“Saya rasa saya tidak akan menyebutnya 'kejar-kejaran'. Saya tidak pernah merasa berada dalam bahaya. Itu tidak seperti kejar-kejaran mobil di film. Mereka diam dan tampak ketakutan, tetapi ini New York, aman," katanya.