KOMPAS.com - Sirkuit Mandalika di Kabupaten Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) tengah menyedot perhatian publik.
Sirkuit dengan nama resmi Pertamina Mandalika International Street Circuit ini diresmikan oleh Presiden Indonesia Joko Widodo pada 12 November 2021.
Setelah diresmikan, sirkuit ini siap menjadi tuan rumah ajang balap kelas dunia.
Sementara itu yang ditunggu-tunggu, Sirkuit Mandalika masuk dalam kalender MotoGP 2022 dan akan menjadi tuan rumah seri balapan ke-2 pada 20 Maret 2022.
Baca juga: Hanya Digunakan di 4 Sirkuit Dunia, Ini Teknologi Aspal Sirkuit Mandalika
Berikut rangkuman mengenai Sirkuit Mandalika:
Menurut 优游国际.com (13/11/2021), pembangunan Sirkuit Mandalika menelan biaya mencapai Rp 1,1 triliun.
Biaya tersebut dihabiskan untuk pekerjaan dasar dan pembangunan sirkuit.
Melansir Sekretariat Kabinet, sirkuit dibangun dengan teknologi aspal terbaru, stone mastic asphalt (SMA).
Partikel SMA tidak terlalu rapat atau terlalu panjang, sehingga permukaannya sangat rata. Meskipun berusia lebih dari lima tahun, tidak perlu dilakukan pelapisan ulang.
Sirkuit Mandalika mempunyai sirkuit sepanjang 4,3 kilometer atau 4.310 meter.
Adapun sirkuit ini memiliki 17 titik tikungan, dengan 11 mengarah ke kanan dan 6 lainnya mengarah ke kiri.
Dituliskan dalam situs Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (), luas keseluruhan area Sirkuit Mandalika sebesar 1.035,67 hektar.
Baca juga: 7 Hal yang Dipersiapkan Indonesia Saat Jadi Tuan Rumah WSBK 2021