优游国际

Baca berita tanpa iklan.

Melawan Orangtua hingga Terlibat Narkoba, Anak Nakal di Bengkulu akan Masuk Camp TNI-Polri

优游国际.com - 29/04/2025, 07:00 WIB
Maya Citra Rosa

Editor

KOMPAS.comGubernur Bengkulu, Helmi Hasan, mengumumkan inisiatif baru untuk menangani anak-anak nakal di daerahnya.

Lewat akun TikTok resminya, Helmi memaparkan rencananya menggandeng aparat kepolisian dan TNI untuk melakukan pembinaan khusus.

"Insya Allah anak-anak nakal yang melawan orangtua, narkoba, pulang malam, tidak masuk sekolah, dan kenakalan lainnya, siap-siap akan ditangkap, lalu diserahkan ke tentara dan polisi untuk digembleng," ujar Helmi, dalam video yang diunggah pada Senin (28/4/2025).

Menurutnya, anak-anak tersebut akan dibina oleh anggota TNI dan Polri hingga perilaku mereka dinilai sudah berubah. Dalam unggahan itu, Helmi juga menyinggung sistem pembinaan ketat seperti yang diterapkan di China.

Ia menambahkan, para orangtua yang ingin anaknya mengikuti program ini dapat melapor melalui berbagai saluran, termasuk lewat pesan di TikTok, WhatsApp pribadi Helmi, kantor polisi terdekat, atau markas TNI.

Baca juga:

"Anak-anak itu akan dibawa ke camp untuk dilatih disiplin serta bertanggung jawab dan menghormati kedua orangtuanya," kata Helmi Hasan.

"Nah, kalau orang tua memiliki anak seperti ini, silakan dilaporkan ke pesan di TikTok ini, no WA saya, Polres, Polsek, atau kantor tentara terdekat," lanjutnya.

Sebelumnya, langkah serupa juga diambil Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi. Ia menginisiasi program pembinaan karakter berbasis kerja sama dengan TNI dan Polri untuk para siswa yang terindikasi bermasalah di sejumlah wilayah Jabar.

"Tak harus serentak di 27 kabupaten/kota. Kita mulai dulu dari daerah yang siap dan dianggap rawan, lalu bertahap," kata Dedi dalam pernyataan resminya pada Sabtu (26/4/2025).

Program tersebut dijadwalkan mulai bergulir pada 2 Mei 2025. Sebagai persiapan, TNI akan menyiapkan 30 hingga 40 barak untuk tempat pembinaan para peserta.

Baca juga:

Peserta program ini akan dipilih berdasarkan kesepakatan antara pihak sekolah dan orangtua. Fokus utamanya adalah siswa yang dinilai sulit dibina, serta mereka yang terindikasi terlibat pergaulan bebas atau perilaku menyimpang.

Selama masa program, siswa akan tinggal di barak selama enam bulan tanpa mengikuti sekolah formal seperti biasanya.

"TNI yang akan menjemput langsung siswa ke rumah untuk dibina karakter dan perilakunya," jelas Dedi Mulyadi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita 优游国际.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Disdik Jabar Libatkan TNI-Polri Susun Data Siswa Nakal untuk Pendidikan Militer, Siapa yang Layak Ikut?

Disdik Jabar Libatkan TNI-Polri Susun Data Siswa Nakal untuk Pendidikan Militer, Siapa yang Layak Ikut?

Jawa Barat
Alasan Hasan Nasbi Mundur dari PCO, Ini Penjelasannya

Alasan Hasan Nasbi Mundur dari PCO, Ini Penjelasannya

Jawa Timur
Daftar Harga BBM Pertamina se-Kalimantan, Cek Harga Pertalite dan Pertamax

Daftar Harga BBM Pertamina se-Kalimantan, Cek Harga Pertalite dan Pertamax

Kalimantan Timur
Ini Penyebab Kecelakaan di Tol Cisumdawu yang Tewaskan 3 Penumpang

Ini Penyebab Kecelakaan di Tol Cisumdawu yang Tewaskan 3 Penumpang

Sulawesi Selatan
Penyebab Kecelakaan Tol Cisumdawu, Mobil Travel Tabrak Truk, Sopir Diduga Mengantuk

Penyebab Kecelakaan Tol Cisumdawu, Mobil Travel Tabrak Truk, Sopir Diduga Mengantuk

Kalimantan Timur
Kronologi Kecelakaan Tol Cisumdawu, Mobil Travel Tabrak Truk, 3 Tewas

Kronologi Kecelakaan Tol Cisumdawu, Mobil Travel Tabrak Truk, 3 Tewas

Jawa Tengah
Kronologi Kecelakaan Travel di Tol Cisumdawu KM 189, Sopir Mengantuk, 3 Penumpang Meninggal

Kronologi Kecelakaan Travel di Tol Cisumdawu KM 189, Sopir Mengantuk, 3 Penumpang Meninggal

Jawa Timur
Hasan Nasbi Mundur dari Kepala PCO, Ini Alasannya

Hasan Nasbi Mundur dari Kepala PCO, Ini Alasannya

Sulawesi Selatan
Pro-Kontra Disiplin Militer Dedi Mulyadi untuk Siswa Nakal, Efektif atau Pendekatan Represif?

Pro-Kontra Disiplin Militer Dedi Mulyadi untuk Siswa Nakal, Efektif atau Pendekatan Represif?

Jawa Barat
Viral Video Orangtua di Lebak Gotong Meja Kursi ke Sekolah, Ada Apa?

Viral Video Orangtua di Lebak Gotong Meja Kursi ke Sekolah, Ada Apa?

Jawa Timur
Kata Hasan Nasbi Usai Mundur dari PCO: Ini Rasanya Jalan Terbaik...

Kata Hasan Nasbi Usai Mundur dari PCO: Ini Rasanya Jalan Terbaik...

Jawa Tengah
Hasan Nasbi Mundur dari Kepala PCO, Ini Profil dan Kontroversi Kariernya

Hasan Nasbi Mundur dari Kepala PCO, Ini Profil dan Kontroversi Kariernya

Jawa Timur
Hasan Nasbi Mundur dari PCO, Apa Alasannya?

Hasan Nasbi Mundur dari PCO, Apa Alasannya?

Kalimantan Timur
Demi Ringankan Orangtua, Sekolah di Sumut Dilarang Kutip Uang untuk Perpisahan dan Study Tour

Demi Ringankan Orangtua, Sekolah di Sumut Dilarang Kutip Uang untuk Perpisahan dan Study Tour

Sumatera Utara
Mendikdasmen soal Larangan Wisuda Sekolah: Selama Tidak Memberatkan, Ya Masa Sih Tidak Boleh

Mendikdasmen soal Larangan Wisuda Sekolah: Selama Tidak Memberatkan, Ya Masa Sih Tidak Boleh

Jawa Tengah
Baca berita tanpa iklan.
Komentar
Close Ads
Penghargaan dan sertifikat:
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi 优游国际.com
Network

Copyright 2008 - 2025 优游国际. All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses 优游国际.com
atau