优游国际

Baca berita tanpa iklan.

Megawati Tak Masuk Best 7 Liga Voli Korea meski Gemilang Bawa Red Sparks ke Final

优游国际.com - 15/04/2025, 08:17 WIB
Sem Bagaskara

Penulis

Sumber

KOMPAS.com - Pevoli putri Indonesia, Megawati Hangestri Pertiwi, tak masuk Best 7 Liga Voli Korea Selatan 2024-2025 meski tampil apik membawa Red Sparks sampai ke final. 

Liga Voli Korea 2024-2025 resmi berakhir tanpa gelar untuk Daejeon JungKwanJang Red Sparks, klub yang diperkuat oleh Megawati Hangestri.

Dalam laga final Liga Voli Korea Selatan 2024-2025, Red Sparks kalah dramatis melawan Incheon Heungkuk Life Pink Spiders.

Setelah partai final, Megawati memastikan bahwa dirinya tidak akan memperkuat Red Sparks musim depan, meskipun ditawari perpanjangan kontrak.

Keputusan ini cukup mengejutkan mengingat peran Megawati sangat sentral dalam dua musim terakhir, terutama di posisi opposite.

Baca juga: Ucapan Perpisahan Red Sparks ke Megawati Hangestri: Pemain Paling Cemerlang di Lapangan

Di musim keduanya bersama Red Sparks, pemain berusia 25 tahun itu sukses membawa tim melangkah lebih jauh dibanding musim sebelumnya, yakni sampai ke partai final.

Performa Megawati di laga pamungkas pun luar biasa. Ia sempat hampir mengantarkan Red Sparks membalikkan keadaan melawan Incheon Heungkuk Life Pink Spiders dalam laga final yang berlangsung hingga lima pertandingan.

Namun, Red Sparks kalah tipis dengan agregat 2-3. Mengutip pemberitaan BolaSport, secara total, Megawati menyumbangkan 1.020 poin untuk Red Sparks sepanjang musim.

 
 
 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

Kendati demikian, penampilan impresif Megawati itu ternyata tak cukup membawanya masuk ke dalam Best 7 Liga Voli Korea musim ini.

Pengumuman penghargaan Best 7 KOVO digelar Senin (14/4/2025), Megawati tak mendapatkan status sebagai opposite terbaik.

Padahal, ia tampil konsisten hingga laga final dan sempat dua kali meraih gelar pemain terbaik alias MVP putaran di fase reguler.

Posisi opposite terbaik musim ini diraih oleh pevoli asal Kuba, Gyselle Silva, yang membela GS Caltex Seoul KIXX.

Keputusan ini menuai pro dan kontra, mengingat Silva tak berhasil membawa timnya lolos ke babak playoff dan hanya finis di peringkat keenam klasemen akhir.

Baca juga: Pergi dari Red Sparks, ke Mana Tujuan Megawati Hangestri Berikutnya?

Silva memang mencatatkan statistik impresif dengan menduduki posisi teratas pencetak poin terbanyak di fase reguler, yakni 1.008 poin.

Namun, kontribusi Megawati yang membawa timnya hingga ke final dengan total 802 poin di fase reguler, tentu juga tak bisa diabaikan begitu saja.

Halaman:


Terkini Lainnya

Hasil JSSL Singapore 7鈥檚 2025, Tim Asuhan Timo Scheunemann Raih Runner-up

Hasil JSSL Singapore 7鈥檚 2025, Tim Asuhan Timo Scheunemann Raih Runner-up

Sports

Liga Italia

Liga Italia

Internasional

Liga Italia

Timnas Indonesia

Liga Indonesia

Internasional

Liga Italia

Liga Indonesia

Timnas Indonesia

Liga Indonesia

Liga Champions

Liga Indonesia

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan.
Baca berita tanpa iklan.
Komentar
Baca berita tanpa iklan.

Mungkin Anda melewatkan ini

Close Ads
Penghargaan dan sertifikat:
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi 优游国际.com
Network

Copyright 2008 - 2025 优游国际. All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses 优游国际.com
atau