KOMPAS.com - Setelah menyelesaikan ibadah puasa Ramadhan, banyak umat Muslim yang melanjutkan dengan puasa Syawal. Puasa ini adalah puasa sunnah selama enam hari di bulan Syawal yang disunnahkan oleh Nabi Muhammad SAW.
Namun, muncul pertanyaan di kalangan umat: bolehkah menggabungkan puasa Syawal dengan puasa lainnya? Apakah puasa Syawal bisa digabung dengan puasa senin kamis atau qadha Ramadhan?
Puasa Syawal dapat digabung dengan puasa sunnah lainnya, seperti puasa Senin-Kamis, namun tidak bisa digabung dengan puasa qadha Ramadhan jika ingin mendapatkan pahala puasa setahun penuh.
Simak penjelasan lengkapnya di bawah ini!
Baca juga: Puasa Syawal: Tata Cara, Niat, dan Keutamaan
Puasa Syawal dan qadha Ramadhan adalah dua jenis puasa yang berbeda.
Puasa Syawal bersifat sunnah, artinya sangat dianjurkan namun tidak wajib, sedangkan puasa qadha Ramadhan adalah puasa yang wajib dilakukan untuk mengganti puasa yang tertinggal di bulan Ramadhan.
Jadi, puasa Syawal dan qadha Ramadhan memiliki status hukum yang berbeda.
Namun, apakah puasa Syawal bisa digabung dengan puasa senin kamis atau puasa Syawal sekaligus bayar hutang Ramadhan?
Menurut Ahmad Zakarsih dalam buku Yang Harus Diketahui dari Puasa Syawal (2020), dalamkitab Fatawa al-Ramliy karya Imam Syihabudin al-Ramli, seorang ulama besar dari madzhab Syafi'iyah, jawaban untuk pertanyaan ini memang cukup menarik.
Imam al-Ramli menjelaskan bahwa jika seseorang niatnya menggabungkan antara puasa qadha Ramadhan dan puasa Syawal, ia tetap akan mendapatkan dua pahala: pahala qadha Ramadhan yang wajib dan pahala puasa sunnah Syawal.
Baca juga: 5 Keutamaan Puasa Syawal, Pahala Setahun Penuh Hanya dengan 6 Hari
Namun, ada catatan penting, meskipun ia mendapatkan dua pahala sekaligus, orang tersebut tidak mendapatkan ganjaran puasa setahun penuh sebagaimana dijanjikan untuk puasa Syawal.
Ini karena untuk mendapatkan pahala puasa setahun penuh, seseorang harus menyelesaikan kewajiban puasa Ramadhannya dengan qadha terlebih dahulu.
Setelah qadha selesai, barulah ia melakukan puasa Syawal setelah Ramadhannya terpenuhi, tanpa ada penggabungan dengan kewajiban lain. Sehingga, ia bisa mendapat pahala setara dengan satu tahun puasa.
Lalu, bagaimana jika puasa Syawal jatuh bersamaan dengan puasa sunnah Senin-Kamis?
Menurut Abu Fudhail Abdurrahman bin Umar dalam Tentang Puasa Syawal Enam Hari (2021), Syekh Muhammad bin Shalih al-‘Utsaimin menjelaskan bahwa puasa Syawal yang bertepatan dengan puasa Senin atau Kamis tetap bisa digabungkan, selama niatnya adalah niat puasa sunnah.