优游国际

KOMPAS.com - Bali mempunyai sejumlah komoditas ekspor yang terkenal. Komoditas ekspor tersebut didonimasi dari hewan laut (seafood), serta beberapa kerajinan tangan.

Menurut Mey Risa dalam buku Ekspor dan Impor (2018), ekspor adalah kegiatan pengiriman barang dari satu negara ke negara lain, karena adanya permintaan pembeli terhadap suatu barang.

Dalam kegiatan ekspor, barang yang diperjual belikan sering disebut komoditas. Mengutip dari Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), komoditas adalah barang dagangan utama atau benda niaga (barang yang diperjualbelikan untuk mendapat keuntungan).

Komoditas ekspor dari Bali

Ada sejumlah komoditas yang sering diekspor dari Bali. Komoditas ekspor merupakan barang yang diperjualbelikan dan dikirim ke luar negeri untuk memenuhi kebutuhan negara tujuan atau penerima barang.

Baca juga: Komoditas Ekspor Indonesia Bidang Peternakan dan Perikanan

Contoh komoditas yang diekspor dari Bali

Melansir dari situs Badan Pusat Statistik Provinsi Bali, berikut beberapa komoditas ekspor Bali:

1. Ikan dan udang
   Merupakan komoditas ekspor utama Bali. Nilainya mencapai 26,84 persen.
2. Perhiasan atau permata
   Selain ikan dan udang, perhiasan atau permata juga termasuk komoditas ekspor utama Bali. Nilainya mencapai 12,83 persen.
3. Pakaian jadi bukan rajutan
   Termasuk dalam komoditas ekspor utama Bali. Nilainya sekitar 11,31 persen.
4. Kayu, barang dari kayu
   Selain ketiga komoditas di atas, kayu dan barang dari kayu juga termasuk komoditas ekspor utama Bali. Nilainya sekitar 7,31 persen.
5. Perabot, penerangan rumah
   Merupakan salah satu komoditas ekspor utama Bali. Nilainya mencapai 5,58 persen.

Selain kelima komoditas di atas, Bali juga punya komoditas ekspor lainnya, seperti kertas atau karton, jerami atau bahan anyaman, barang dari kulit, kain perca, benda dari batu, gips dan semen, kapas, barang logam dasar, biji-bijian berminyak, plastik dan barang dari plastik, kopi, teh, rempah-rempah, dan lain sebagainya.

Komoditas tersebut banyak yang diekspor ke Singapura, Tiongkok, Australia, Prancis, Hongkong, Spanyol, Inggris, Amerika Serikat, Belanda, dan Jepang.

Baca juga: Kegunaan Papan Reklame bagi Kegiatan Ekspor Impor Antarbangsa