KOMPAS.com - Buaya merupakan reptil yang hidup di air. Buaya salah satu dari 23 jenis spesies hewan amfibi yang umumnya berukuran besar dan termasuk hewan karnivora atau hewan pemakan daging.
Ukuran buaya bervariasi. Buaya terkecil adalah kerdil dengan panjang sekitar 5,6 kaki (1,7 meter) dan berat 6-7 kilogram.
Sementara buaya terbesar pernah ditemukan dengan panjang 20,24 kaki (6,17 meter) dan berat 907 kilogram.
Baca juga:
Dilansir Live Science, buaya adalah hewan karnivora atau pemakan daging. Di alam liar, buaya memakan seperti ikan, burung, katak, atau krustasea.
Di kebun binatang akan memakan binatang kecil yang telah dibunuh.
Buaya akan memakan mangsanya dengan rahang yang besar, kemudian menghancurkannya. Selanjutnya akan menelan seluruh mangsanya.
Buaya memilik rahang yang kuat dengan banyak gigi berbentuk kerucut dan kaki pendek dengan jari berselaput cakar.
Buaya tidak bisa mengunyah atau memecah makanan kecil seperti hewan lainnya. Rahang buaya dapat memberikan tekanan 5.000 pon per inci persegi.
Sehingga dapat menggigit lengan atau kaki tanpa masalah. Rahan manusia saja hanya menghasilkan 100 pon tekanan per inci persegi.
Baca juga:
Untuk membantu pencernaan, buaya akan menelan batu-batu kecil yang menggiling makanan di perut mereka.
Berkat metabolisme yang lambat, buaya dapat bertahan selama berbulan-bulan tanpa makanan.
Buaya memiliki pendengaran sangat tajam.
Buaya akan berbagi bentuk tubuh yang unik yang memungkinkan mata, telinga, dan lubang hidung berada di atas permukaan air.
Sementara sebagian besar hewan tersembunyi di bawah. Ekornya panjang dan besar, dan kulitnya tebal dan berlapis.
Buaya menangkap hewan di air di rahangnya dengan gerakan moncong ke samping.