KOMPAS.com - Berlokasi hanya 10 menit dari gerbang Tol BSD Barat 1 (Tol Serpong-Balaraja), fasilitas kuliner dan gaya hidup open air mall ini resmi dibuka pada 16 Desember 2024.
Hampton Square menghadirkan konsep urban leisure yang berbeda, dengan desain bangunan terbuka, pengunjung bisa menikmati udara sejuk sambil bersantap, sementara anak-anak bermain di taman seluas 4.000 meter persegi.
Tak ketinggalan, mal yang juga ramah hewan peliharaan ini menjadi salah satu favorit warga Gading Serpong.
Spot primadona yang menyita perhatian sebagai welcoming mascot adalah instalasi beruang raksasa berpeci yang dihiasi lampu kerlap-kerlip.
Beruang ini berfungsi ganda sekaligus, sebagai juga obyek foto menarik yang selalu dicari pengunjung.
Baca juga: Orang India Nyasar, Mal Mana yang Terbesar di Indonesia?
Nia Ananda (27), misalnya, bersama dua temannya, Risa dan Dina, asyik berpose di depan instalasi ini sebelum meluncur ke restoran Little Red Dot.
Di sana, mereka menikmati mi dan bakso ikan khas Singapura yang konon kudapan paling disuka Nagita Slavina.
“Ke sini karena penasaran sama mie bakso ikan. Cuacanya juga enak, pas lagi adem,” ujar Nia yang datang dari Depok, Jawa Barat, pada Minggu (20/4/2025).
Pengalaman berbeda dirasakan Rini Moelyadi, warga Bintaro, Tangerang Selatan, yang bisa mengunjungi Hampton Square hingga dua kali seminggu.
Tujuannya? Menikmati roti, pastry, dan daifuku khas Jepang di Papaya Fresh Gallery Gading Serpong.
“Roti Jepangnya lembut, daifuku duren dan stroberi favorit saya. Kalau bawa anak, mereka pasti borong sushi dan sashimi. Ada area dine-in, jadi nyaman,” ungkap Rini, membandingkan dengan cabang Papaya lain yang tak menyediakan tempat duduk.
Baca juga: Pengusaha Indonesia Akuisisi Mal di Australia, Bagaimana Kinerjanya?
Hampton Square dikembangkan oleh Paramount Land. Mal ini terintegrasi dengan distrik Manhattan seluas 22 hektar, diposisikan sebagai food and lifestyle mall.
Sebanyak 75 persen tenan diisi restoran dan kafe kelas A, seperti Papaya Fresh Gallery yang populer di kalangan ekspatriat Jepang, hingga Little Red Dot dengan mee pok dan bakso ikan khas Singapura.
Desain mal dengan trotoar beraspal, jendela kaca besar menghadap Jl Gading Serpong Boulevard, dan interior kuboid modern menciptakan suasana makan yang terbuka dan nyaman.
Profil pengunjungnya pun beragam. Pagi hingga siang, mal ini ramai oleh ibu-ibu yang menunggu anak sekolah atau mengikuti arisan.