优游国际

Baca berita tanpa iklan.

Penjualan dan Pendapatan Usaha Agung Podomoro Land Naik 19,2 Persen

优游国际.com - 26/03/2025, 23:11 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

KOMPAS.com - PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN) mencatatkan kinerja positif pada tahun 2024.

Hal ini ditandai dengan kenaikan penjualan dan pendapatan usaha sebesar 19,2 persen menjadi Rp 5,58 triliun, dibanding periode yang sama tahun 2023 senilai Rp 4,68 triliun.

Pencapaian ini sejalan dengan strategi APLN dalam merealisasikan keuntungan atas nilai tambah aset yang sudah matang, di antaranya melalui penjualan Hotel Pullman Vimala Hills pada akhir 2024.

Baca juga: Meski Jual Mal, APLN Tegaskan Kondisi Perusahaan Baik-baik Saja

Corporate Secretary APLN Justini Omas menerangkan, penjualan Hotel Pullman Vimala Hills senilai Rp 1,68 triliun berkontribusi signifikan terhadap pengakuan penjualan APLN pada tahun 2024 sebesar Rp 4,05 triliun. Angka ini naik dibandingkan tahun sebelumnya yang tercatat Rp 3,20 triliun.

"Kami bersyukur dapat menutup tahun 2024 dengan kinerja yang positif, dengan pertumbuhan hampir di semua segmen bisnis yang dijalankan," ujar Justini dalam keterangan yang diterima 优游国际.com, Rabu (26/3/2025).

Perseroan juga mencatatkan pendapatan berulang (recurring income) sebesar Rp 1,53 triliun, naik dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya Rp 1,47 triliun.

Pertumbuhan Penjualan di Berbagai Segmen

Pada tahun 2024, APLN berhasil mencatatkan penjualan rumah tinggal sebesar Rp 1,28 triliun, meningkat dari Rp 1,18 triliun pada periode yang sama tahun sebelumnya.

Penjualan apartemen juga mengalami peningkatan lebih dari 30 persen menjadi Rp631 miliar.

Selain itu, produk komersial seperti rumah toko (ruko), kantor, dan rumah kantor  mengalami lonjakan penjualan selama tahun 2024:

Baca juga: Hingga September, Penjualan dan Pendapatan APLN Turun 29,1 Persen

Justini memerinci, penjualan ruko tumbuh 103,38 persen dari Rp 129 miliar tahun 2023 menjadi Rp 262,36 miliar pada tahun 2024.

Penjualan kantor meroket 437,90 persen, sementara rumah kantor melejit 275,08 persen.

Adapun pendapatan dari bisnis hotel, penyewaan pusat perbelanjaan, dan lain-lain mencapai Rp 1,53 triliun, meningkat dari Rp 1,47 triliun pada periode sebelumnya.

Untuk diketahui, APLN memiliki dan mengoperasikan sejumlah hotel dan pusat perbelanjaan ternama.

Pada segmen laba kotor, perseroan meraup peningkatan 24,20 persen menjadi Rp 2,44 triliun. Namun, laba bersih perseroan tercatat sebesar Rp 770,50 miliar, menurun dibandingkan tahun sebelumnya sebesar Rp 1,16 triliun.

"Penurunan ini disebabkan oleh keuntungan non-tunai dari hasil Tender Offer atas obligasi dollar Amerika Serikat pada tahun 2023," jelas Justini.

Menurutnya, secara operasional bisnis APLN sesungguhnya mengalami kenaikan, hal itu tercermin dari peningkatan pendapatan dari semua segmen bisnis.

"Karena itu kami optimis melalui strategi bisnis yang adaptif dan inovatif, Perusahaan optimis mampu menghadapi tantangan industri dan ekonomi domestik serta global yang diperkirakan sangat dinamis pada tahun 2025 ini," tutup Justini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita 优游国际.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan.
Baca berita tanpa iklan.
Komentar
Baca berita tanpa iklan.
Close Ads
Penghargaan dan sertifikat:
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi 优游国际.com
Network

Copyright 2008 - 2025 优游国际. All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses 优游国际.com
atau