KOMPAS.com – Aktor Abidzar Al-Ghifari akhirnya meminta maaf atas pernyataan kontroversial yang membuat film A Business Proposal menjadi sasaran boikot di media sosial.
Putra mendiang Ustaz Jefri Al Buchori (Uje) itu mengungkapkan permohonan maafnya melalui akun Instagram pribadi pada Selasa (4/2/2025).
Dalam unggahannya, Abidzar menyatakan, "Saya memohon maaf untuk semua yang telah tersakiti atas sikap, perbuatan, dan ucapan saya yang salah," tulisnya.
Abidzar juga mengucapkan terima kasih atas kritik dan saran yang diterimanya, yang menurutnya menjadi pelajaran berharga dalam prosesnya menjadi lebih dewasa dan bijaksana.
"Hal ini menjadi pembelajaran yang besar untuk saya dalam berproses menjadi seseorang yang dewasa dan bijaksana," lanjutnya.
Baca juga: Pembelaan Falcon Pictures soal Metode Akting Abidzar Al-Ghifari di A Business Proposal
Kontroversi tersebut berawal dari sebuah siniar yang dilakukan Abidzar untuk promosi film A Business Proposal.
Dalam siniar itu, Abidzar mengungkapkan bahwa ia tidak menonton serial asal Korea Selatan tersebut, karena ingin menciptakan karakter sendiri dalam adaptasi film.
Abidzar juga menyebut para penggemar budaya Korea sebagai "fans fanatik," yang semakin memicu kemarahan netizen.
Sejak pernyataan itu, warganet pun ramai-ramai membicarakan boikot terhadap film A Business Proposal di media sosial.
Bahkan, sebelum Abidzar meminta maaf, banyak yang menilai bahwa ia tidak cocok untuk memerankan tokoh utama dalam film adaptasi tersebut.
Sebagai tanggapan atas kontroversi ini, Falcon Pictures selaku rumah produksi juga telah menyampaikan permintaan maaf sebelum film ini dirilis pada 6 Februari mendatang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita 优游国际.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.