JAKARTA, KOMPAS.com - Jagat media sosial pernah diramaikan dengan sebuah video seekor kucing takut mentimun pada 2015. Setelah itu, beredar banyak video serupa di platform media sosial.
Sebagian pemilik kucing pun melakukan hal sama pada kucing peliharaan mereka dengan tujuan mengundang gelak tawa.
Baca juga: 10 Ras Kucing yang Paling Penyayang
Namun, dokter hewan dan ahli perilaku hewan mengatakan kita seharusnya tidak melakukan hal serupa dan mengembalikan tren tersebut.
Pasalnya, kucing takut mentimun dan ini bisa membunuhnya. Bagi kucing, mentimun terlihat seperti ular berbisa, predator yang dapat memasangnya.
Verna Serra, dokter hewan dari Veterinary Emergency Group--sebuah jaringan rumah sakit hewan nasional--mengatakan mentimun dapat memicu naluri kucing untuk melompat menjauh dari ular.
“Mentimun pada awalnya dapat terlihat seperti ular pada pandangan pertama," ucap Serra dikutip dari Daily Paws, Selasa (11/3/2025).
Kelly St Denis, dokter hewan dan Presiden American Association of Feline Practitioners, mengatakan aturan itu tidak hanya berlaku untuk mentimun.
Ketika kita meletakkan sesuatu tidak biasa di depan kucing, seperti berbau unik, memiliki bentuk dan warna tidak biasa, atau tidak dapat kucing fokuskan secara visual, kita tidak perlu terkejut ketika kucing terkejut karenanya.
Baca juga: Mengapa Kucing Suka Berada di Tempat Tinggi? Ini Penjelasannya
Sahabat bulu tidak “mengerti” lelucon dan tidak menghargai ketakutan yang baik seperti halnya kamu menonton film horor.
“Jenis trik ini dapat membuat beberapa kucing merasa gugup dengan lingkungannya dan tidak percaya pada manusia dalam waktu lama,” katanya.
Selain itu, saat menakut-nakuti kucing secara visual, kamu memanfaatkan salah satu titik lemah kucing, yakni sedikit rabun jauh.
“Mata kucing paling baik fokus pada jarak 1,8 sampai enam meter, jadi kucing memiliki penglihatan jarak dekat yang sangat buruk,” imbuh St. Denis.
Baca juga: Penyebab Kucing Suka Melompat ke Meja Dapur
Ada kemungkinan kamu menyadari hal ini jika menaruh camilan atau mainan di depan kucing dan dia perlu menyelidiki serta mengendus untuk mengetahui apa itu.
“Kucing memiliki indera penciuman sangat kuat, jauh lebih sensitif daripada kita. Jadi, ketika menemukan camilan itu, sebagian besar kucing menggunakan indera penciumannya."