KOMPAS.com - Calon gubernur Jakarta nomor urut 1, Ridwan Kamil mengatakan, pihaknya menyiapkan program renovasi rumah tidak layak huni (rutilahu) seperti yang pernah dilakukan di Jawa Barat.
Hal tersebut disampaikan Ridwan Kamil dalam debat ketiga Pilkada Jakarta yang digelar di Hotel Sultan, Jakarta Pusat, pada Minggu (17/11/2024) malam.
"Kami menyiapkan yang namanya program-program renovasi rumah. Dulu saya lakukan Rp 20 juta (di Jawa Barat), mungkin di Jakarta karena mahal Rp 50 (juta) sampai Rp 100 juta per rumah," kata Ridwan Kamil.
Sebagaimana diberitakan 优游国际.com, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat mengeklaim telah merenovasi 38.290 unit rutilahu pada 2021.
Rumah yang direnovasi tersebut berlokasi di 1.232 desa yang tersebar di 27 kabupaten/kota.
Pemprov Jabar menggelontorkan dana sebesar Rp 670 miliar untuk program Rutilahu yang melibatkan 114.870 tenaga kerja.
Gubernur Jawa Barat periode tersebut, Ridwan Kamil, mengatakan bahwa program renovasi rutilahu membidik masyarakat kurang mampu yang perlu mendapatkan bantuan.
Kendati demikian, data pasti soal ketercapaian program renovasi rutilahu masih belum jelas.
Seperti diberitakan , 11 Agustus 2024, Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Barat mencatat angka rumah layak huni pada 2023 adalah 54,17 persen.
Melihat data tersebut, Anggota Komisi IV DPRD Jabar, Daddy Rohanady mendorong agar Pemprov Jabar dan BPS duduk bersama membahas soal detail data yang ada.
Daddy mengaku masih banyak temuan di lapangan warga yang mengeluhkan kondisi rumahnya, kendati Pemprov Jabar seharusnya sudah mencapai target renovasi rutilahu yang diperkirakan sebesar 45,83 persen.
"Saat jelang akhir jabatan Gubernur Ridwan Kamil, Menteri yang di pusat menyatakan bahwa sisa sekali lagi sisa pekerjaan untuk provinsi, jadi rutilahu dalam daerah kawasan provinsi tinggal 760," kata Daddy.
"Di tahun 2024 kami anggarkan 2.600 rumah, yang dinyatakan Pak Kadis Perkin sudah dikerjakan 2.500. Artinya kebenaran mestinya sudah tuntas di 2024 dari kewenangan provinsi," tuturnya.
Adapun nilai bantuan per unit rumah yang diberikan Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperkim) Jabar yakni Rp 20 juta.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita 优游国际.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.