优游国际

Baca berita tanpa iklan.

[HOAKS] Video Israel Menyerahkan Jenazah Warga Palestina Berisi Bom

优游国际.com - 08/10/2024, 15:21 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

hoaks

hoaks!

Berdasarkan verifikasi 优游国际.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.

KOMPAS.com - Beredar sebuah video menampilkan sekelompok orang melakukan iring-iringan jenazah, kemudian terjadi ledakan di tengah kerumunan.

Narasi dalam video menyebutkan, Israel menyerahkan jenazah warga Palestina yang telah dipasangi bom.

Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta 优游国际.com, narasi dalam video tidak benar atau hoaks.

Narasi yang beredar

Video Israel menyerahkan jenazah warga Palestina berisi bom disebarkan oleh akun Facebook , , , dan .

Berikut narasi yang ditulis salah satu akun pada 16 September 2024:

ISRAEL TERORIS DUNIA TERBIADAB & TERKEJI

Israel menyerahkan mayat seorang syahid Palestin kepada rakyat Palestin untuk dikebumikan. Bom telah dipasang di dalam badan jenazah ini, dan ia meletus semasa kerumunan orang ramai. Tiada siapa yang pernah melihat kekejaman serupa nie dalam sejarah dunia. Israhell terrorism laknatullah.

Dimana dukungan negeri yg katanya mayoritas muslim buat bela agamanya... solidaritasnya sangat diragukan.....dukung dan bantu share kebidaban zionis Israhell buat ....viralkan....biar rezim ini tahu dan beraksi...sedunia internasional....

Tangkapan layar unggahan dengan konteks keliru di sebuah akun Facebook, 16 September 2024, mengenai Israel menyerahkan jenazah warga Palestina berisi bom.akun Facebook Tangkapan layar unggahan dengan konteks keliru di sebuah akun Facebook, 16 September 2024, mengenai Israel menyerahkan jenazah warga Palestina berisi bom.

Penelusuran 优游国际.com

Video yang beredar telah ada di internet sejak 12 tahun lalu. Salah satunya seperti yang diunggah oleh kanal YouTube , 5 Agustus 2012.

Keterangan video menjelaskan, peristiwa terjadi saat prosesi pemakaman Abed Al-Hadi Al-Halabi di sekitar Zamalka, Suriah pada 30 Juni 2012.

Dilansir , sedikitnya 85 orang tewas ketika sebuah bom mobil meledak saat prosesi pemakaman tersebut.

Jumlah pasti korban dan laporan pemboman tersebut tidak dapat diverifikasi secara independen karena pemerintah Suriah telah membatasi akses jurnalis luar ke zona konflik saat itu.

Abdul Hadi Halabi adalah warga Suriah yang tertembak ketika pasukan pemerintah memasuki kota dari pos pemeriksaan.

Saat pemakamannya, Halabi dibungkus dengan bendera revolusioner Suriah.

Dikutip dari , anggota oposisi Suriah mengatakan bom mobil ditujukan untuk menghantam prosesi di depan masjid.

Aparat keamanan bahkan menembaki kerumunan orang setelah pemboman tersebut, menewaskan seorang dokter yang mencoba membantu korban yang terluka. Diperkirakan ada 300 korban luka hari itu.

Kesimpulan

Video pemakaman Abdul Hadi Halabi di Zamalka, Suriah pada 30 Juni 2012 disebarkan dengan konteks keliru.

Pengeboman saat prosesi pemakaman tersebut dilatarbelakangi konflik antara pemerintah dengan kelompok revolusioner Suriah.

Video tidak terkait dengan konflik antara Israel dan Palestina.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita 优游国际.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

INFOGRAFIK: Hoaks Jokowi Tanggapi Negatif Pertemuan Prabowo-Megawati, Simak Faktanya!

INFOGRAFIK: Hoaks Jokowi Tanggapi Negatif Pertemuan Prabowo-Megawati, Simak Faktanya!

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Citra Kirana Meninggal Setelah Melahirkan pada 21 April 2025

[HOAKS] Citra Kirana Meninggal Setelah Melahirkan pada 21 April 2025

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks Tautan untuk Daftar Relawan Makan Bergizi Gratis, Awas Penipuan!

INFOGRAFIK: Hoaks Tautan untuk Daftar Relawan Makan Bergizi Gratis, Awas Penipuan!

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Soeharto Bicara soal Ijazah Palsu Merupakan Manipulasi AI

[KLARIFIKASI] Soeharto Bicara soal Ijazah Palsu Merupakan Manipulasi AI

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Konteks Keliru, Video Pernyataan Ma'ruf Amin Terkait Ahok pada 2019

[KLARIFIKASI] Konteks Keliru, Video Pernyataan Ma'ruf Amin Terkait Ahok pada 2019

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Bantuan Dana Rp 150 Juta untuk Pekerja Migran Indonesia

[HOAKS] Bantuan Dana Rp 150 Juta untuk Pekerja Migran Indonesia

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Tidak Benar Gaji PNS 2025 Naik 16 Persen, BKN Belum Bahas

[KLARIFIKASI] Tidak Benar Gaji PNS 2025 Naik 16 Persen, BKN Belum Bahas

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks Menag Sebut Uang Zakat dan Infak Digunakan untuk Bangun Masjid di IKN

INFOGRAFIK: Hoaks Menag Sebut Uang Zakat dan Infak Digunakan untuk Bangun Masjid di IKN

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Video Roy Surya Ditahan Polisi Terjadi 2022, Bukan 2025

[KLARIFIKASI] Video Roy Surya Ditahan Polisi Terjadi 2022, Bukan 2025

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Tautan untuk Dapat Kompensasi Pertamax Oplosan Rp 1,5 Juta dari Pertamina

[HOAKS] Tautan untuk Dapat Kompensasi Pertamax Oplosan Rp 1,5 Juta dari Pertamina

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Penangkapan Pelaku Penjual Ginjal oleh Polisi Kamboja dan TNI

[HOAKS] Penangkapan Pelaku Penjual Ginjal oleh Polisi Kamboja dan TNI

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Kemenangan Timnas Korut atas Indonesia di Piala Asia U-17 Dibatalkan

[HOAKS] Kemenangan Timnas Korut atas Indonesia di Piala Asia U-17 Dibatalkan

Hoaks atau Fakta
Cek Fakta Sepekan: Hoaks Inul Daratista Meninggal | Jet Rusia Tiba di Biak

Cek Fakta Sepekan: Hoaks Inul Daratista Meninggal | Jet Rusia Tiba di Biak

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Waspada Hoaks E-Toll Gratis Senilai Rp 500.000 dari Jasa Marga

INFOGRAFIK: Waspada Hoaks E-Toll Gratis Senilai Rp 500.000 dari Jasa Marga

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Akun Facebook Tawarkan Undian Berhadiah dari Bank NTB Syariah

[HOAKS] Akun Facebook Tawarkan Undian Berhadiah dari Bank NTB Syariah

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan.
Komentar
Close Ads
Penghargaan dan sertifikat:
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi 优游国际.com
Network

Copyright 2008 - 2025 优游国际. All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses 优游国际.com
atau