优游国际

KOMPAS.com - Pendiri Microsoft, Bill Gates disebut mengatakan bahwa gelombang vaksin mRNA akan segera tiba dan orang-orang yang menolaknya akan dikucilkan.

Klaim tersebut dibagikan di berbagai platform media sosial, termasuk , , dan . Berbagai akun itu membagikan tangkapan layar artikel The People's Voice.

Artikel tersebut memuat tangkapan layar twit Bill Gates, yang berbunyi sebagai berikut:

A tsunami of mRNA is coming - whether you like it or not.

(Tsunami mRNA akan datang - suka atau tidak suka.)

Berikut salah satu yang share tautan tersebut. Unggahan itu telah ditonton lebih dari 1,3 juta kali dan mendapatkan lebih dari 18.000 likes.

Twit palsu

Dilansir, twit Bill Gates dalam artikel The People's Voice adalah hasil fabrikasi.

Situs tersebut sebelumnya dikenal sebagai News Punch dan telah menerbitkan banyak artikel berdasarkan teori konspirasi, serta informasi dan kutipan palsu.

Twit tersebut tidak ditemukan di akun Twitter Gates. Selain itu, tidak ditemukan bukti bahwa Gates pernah mengatakan tentang "tsunami mRNA".

Artikel The People's Voice juga mencatut pernyataan kepala peneliti Moderna Melissa Moore tanpa konteks utuh.

"Tsunami obat-obatan mRNA akan datang," kata Moore, dalam artikel The People's Voice.

Menurut AFP Fact Check, pernyataan itu disampaikan Moore dalam pada April 2022. Berikut pernyataan lengkapnya:

"Jadi saat saya buka di Clinicaltrials.gov pagi ini, ternyata ada lebih dari 175 uji klinis yang sekarang dibuka dengan menggunakan obat-obatan berbasis mRNA yang merekrut pasien. 54 uji klinis lainnya menunggu, siap untuk dibuka. Jadi akan ada tsunami obat-obatan mRNA yang akan datang."

Moore tidak mengatakan bahwa mereka yang menolak pengobatan mRNA akan dikucilkan. Dia mengatakan, teknologi mRNA menjadi lebih populer untuk mengobati berbagai penyakit.