优游国际

Baca berita tanpa iklan.

Kerajaan Ular King Cobra Ditemukan Membentang dari Indonesia hingga India

优游国际.com - 02/04/2022, 20:15 WIB
Muhamad Syahrial

Penulis

KOMPAS.com - Kerajaan king cobra disebut membentang dari Indonesia hingga India. Hal itu diungkapkan oleh sekelompok ilmuwan yang mengaku berhasil menemukan kerajaan king cobra di berbagai wilayah tropis Asia.

Penemuan tersebut telah dipublikasikan di jurnal Molecular Phylogenetics and Evolution pada September 2021 lalu.

Sebagaimana diberitakan KOMPAS.com pada Senin (28/3/2022), penulis studi dari Indian Institute of Science di Bangalore, Kartik Shanker mengatakan, peneliti sempat terkejut dengan kemiripan bentuk, perilaku, dan habitat para king cobra itu.

"Keberadaan beberapa spesies king cobra mengejutkan karena mereka terlihat mirip, berbagi habitat yang sama, serta menunjukkan perilaku yang serupa," kata Shanker.

Meski begitu, para ilmuwan mengungkapkan, lingkungan kerajaan king cobra tidak hanya dikuasai oleh satu spesies, tetapi terdapat beberapa spesies ular king cobra yang berbeda.

Baca juga: Benarkah Garam Bisa Digunakan Untuk Mengusir Ular?

Ular berbisa dengan tudung di kepala dengan ukuran panjang hampir 4 meter ini, diketahui memiliki empat garis keturunan yang berbeda.

Dilansir dari Live Science melalui KOMPAS.com, spesies king cobra yang belum memiliki nama resmi itu antara lain:

- King cobra garis keturunan Ghats Barat di India Barat Daya.

- King cobra garis keturunan Indo-China di Indonesia dan Cina Barat.

- King cobra garis keturunan Indo-Melayu yang mencakup India dan Malaysia.

- King cobra garis keturunan Pulau Luzon yang ditemukan di Filipina.

Akan tetapi, Shanker menjelaskan, meski tampak mirip, ular king cobra yang ditemukan di berbagai wilayah di Asia itu memiliki sejumlah perbedaan fisik.

Baca juga: Ketahui Penyebab Ular Masuk ke Rumah, Ini Cara Mencegahnya

Misalnya, ular cobra dewasa yang hidup di Thailand memiliki sekitar 70 pola berbentuk cincin berwarna putih terang di tubuhnya, sedangkan ular king cobra di Filipina hanya memiliki beberapa pola cincin yang kusam.

Selain itu, perbedaan habitat juga menunjukkan perilaku yang berbeda. Di beberapa wilayah, induk ular king cobra merayap setelah bertelur, sedangkan di wilayah lain, induk king cobra mungkin mengeraminya dengan cara yang sama seperti unggas.

Tim ilmuwan juga berhasil mengumpulkan materi genetik untuk menganalisis DNA dari 62 spesimen king cobra yang ditemukan.

Bahkan, para ilmuwan pun mengumpulkan sisik dari ular hidup, jaringan otot dari ular mati yang ditemukan, serta DNA dari spesimen king cobra yang disimpan di museum.

Setelah mengumpulkan berbagai spesimen, para ilmuwan menganalisis gen mitokondria yang diturunkan dari induk ke anak ular king cobra, dan mengidentifikasi empat garis keturunan yang berbeda.

Baca juga: Penyebab Ular Titanoboa Punah, Benarkah karena Perubahan Iklim?

Selanjutnya, para ilmuwan juga mengamati adanya perbedaan dalam DNA nuklir, yaitu DNA yang terkandung dalam setiap inti sel milik keempat spesies ular.

Tim ilmuwan menemukan bahwa keempat garis keturunan itu bukanlah jenis dari satu spesies king cobra.

"Tumpukan keragaman genetik dengan wilayah geografis yang terpisah menunjukkan bahwa spesies tersebut telah berevolusi secara terpisah tanpa aliran gen di antara mereka," ujar Shanker.

Shanker menambahkan, temuan itu menunjukkan pentingnya konservasi bagi spesies ular king cobra baru.

Sebagai informasi, saat ini king cobra terdaftar sebagai spesies rentan dalam Red List International Union for the Conservation of Nature (IUCN).

IUCN adalah organisasi yang bergerak dalam bidang perlindungan lingkungan, termasuk hewan, terbesar di dunia.

(Penulis: Zintan Prihatini | Editor: Bestari Kumala Dewi)

Sumber: KOMPAS.com

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita 优游国际.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan.

Terpopuler

Baca berita tanpa iklan.
Komentar
Baca berita tanpa iklan.
Close Ads
Penghargaan dan sertifikat:
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi 优游国际.com
Network

Copyright 2008 - 2025 优游国际. All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses 优游国际.com
atau