优游国际

Baca berita tanpa iklan.

7 Teori soal Pihak yang Jadi Dalang G30S, Ada Soeharto dan CIA

优游国际.com - 27/09/2024, 14:00 WIB
Aditya Priyatna Darmawan,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Gerakan 30 September atau G30S adalah salah satu peristiwa penting sekaligus kelam bagi perjalanan sejarah Indonesia.

Meski terjadi pada tahun 1965, masih ada pertanyaaan di kalangan masyarakat mengenai siapa dalang di balik G30S.

Narasi yang beredar dan masih "terpelihara" hingga kini mengatakan dalang G30S adalah Partai Komunis Indonesia (PKI).

PKI pun ditumpas TNI Angkatan Darat (AD), oleh Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Kostrad) yang dipimpin Soeharto sebagai panglima.

Meski dalang G30S versi warisan Orde Baru masih dipercaya banyak orang sampai saat ini, ada teori-teori lain yang dikemukakan oleh banyak peneliti dan sejarawan.

Siapa saja mereka?

Baca juga: Di Mana Sukarno dan Soeharto Saat Peristiwa G30S/PKI?

7 teori dalang G30S

Berikut setidaknya tujuh teori dalang dari G30S:

1. Soeharto

Dikutip dari 优游国际.com (30/9/2023), Soeharto diduga menjadi salah satu dalang G30S.

Saat itu Soeharto memiliki pangkat Mayor Jenderal (Mayjen) dan menjabat sebagai Panglima Kostrad (Pangkostrad).

Jabatan itu membuat Soeharto dipandang sebagai jenderal penting yang terlewatkan oleh para pelaku G30S. Dianggap sebagai jenderal penting karena Soeharto memiliki pasukan yang sebenarnya sangat bisa menggagalkan kudeta.

Sejarawan WF Wertheim menilai, Soeharto mempunyai kemungkinan besar berada di pihak yang berkomplot karena kurang puas terhadap kepemimpinan TNI AD karena tidak mampu menjawab tantangan PKI.

Karenanya, Soeharto menggunakan G30S sebagai sarana yang melibatkan PKI untuk memberikan dalih bagi TNI AD bertindak terhadap partai itu.

Dalam teori ini, kemungkinan Kepala Biro Chusus (BC) PKI (badan intelijen PKI) Sjam Kamaruzaman adalah pembantu Soeharto yang disusupkan ke PKI, bukan anggota PKI yang bertugas di TNI AD.

Teori ini juga didukung oleh kesaksian Kolonel Abdul Latief, salah satu tokoh kunci peristiwa G30S/PKI.

Abdul mengungkapkan, ia memberi tahu Soeharto soal rencana penculikan sejumlah jenderal, tetapi Soeharto tidak melakukan apa-apa.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan.
Baca berita tanpa iklan.
Komentar
Baca berita tanpa iklan.
Close Ads
Penghargaan dan sertifikat:
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi 优游国际.com
Network

Copyright 2008 - 2025 优游国际. All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses 优游国际.com
atau