优游国际

Baca berita tanpa iklan.

Kisah Pasutri Berangkat Haji Beda Kloter, Bertemu di "Gerbang Cinta" Masjid Nabawi

优游国际.com - 25/05/2024, 18:30 WIB
Khairina,
Ahmad Naufal Dzulfaroh

Tim Redaksi

MADINAH, KOMPAS.com - Saptaria Suciani (30) tak menyangka bisa bertemu suaminya Irpan Hilmi (42) di gerbang 338 Masjid Nabawi, Madinah, Jumat (24/5/2024).

Pasangan suami istri ini sama-sama naik haji tahun ini, tetapi berbeda kloter dan waktu keberangkatan.

Suci berangkat 5 hari lebih dulu dibandingkan Irpan. Dia berangkat dari Sukabumi, sementara sang suami dari Ciamis, Jawa Barat.

Irpan sempat mengantarkan Suci saat sang istri dan ibunya berkumpul di Gedung Pusat Dakwah Islam (Pusdai) Bandung, Jawa Barat, sebelum berangkat ke embarkasi. Itulah pertemuan terakhir pasangan suami istri itu sebelum berangkat ke Tanah Suci.

“Rasanya sedih ya, campur-campur. Tapi dalam hati berucap, semoga bisa bertemu di Nabawi,” kata Suci, ditemui di Masjid Nabawi, Madinah, Jumat (25/5/2024), seperti dilaporkan jurnalis 优游国际.com anggota Media Center Haji (MCH) 2024 Khairina.

Baca juga:

Gantikan orangtua yang meninggal

Perjalanan haji Suci dan Irpan tergolong unik. Suci sebenarnya belum berniat berangkat haji.

Awalnya, ayah dan ibunda Suci yang seharusnya berangkat haji tahun ini.

Lima bulan lalu, kedua orangtua Suci bahkan sudah mengikuti manasik haji. Tak disangka, kondisi sang ayah memburuk dan meninggal dunia sehari setelahnya.

Suci pun ditawari untuk menggantikan porsi sang ayah dan menemani ibunya untuk berhaji.

“Hasil rembuk keluarga akhirnya saya yang berangkat. Itu juga suami yang bantu mengurus berkas-berkasnya,” ucap Suci yang asli Sukabumi itu.

Baca juga:

Sementara, Irpan sudah mendaftar haji meski belum waktunya berangkat. Saat tahu ada kebijakan pendamping lansia, dia pun mendafar untuk menemani sang ayah berhaji.

“Jadi kami merasa berkah lah, sama-sama bisa mendampingi orangtua untuk naik haji. Itu bukti bakti kepada orangtua,” kata Irpan.

Pada musim haji 2024 ini, Pemerintah mengambil kebijakan baru untuk kuota pendampingan lansia, pendamping jamaah haji penyandang disabilitas, dan penggabungan mahram.

Saat tahu sama-sama berangkat haji meskipun berbeda kloter, keduanya sangat senang.

Meskipun demikian, Suci mengaku ada rasa sedih saat terpaksa berpisah karena berbeda kloter dan waktu keberangkatan. Suci tiba 5 hari lebih dulu dibandingkan Irpan.

Halaman:
Baca tentang


Terkini Lainnya

Pasukan Nyamuk Serang Penumpang Pesawat IndiGo Saat di Angkasa

Pasukan Nyamuk Serang Penumpang Pesawat IndiGo Saat di Angkasa

Tren
Seperti Apa Fitur Whatsapp Terbaru 'Advanced Chat Privacy' untuk Lindungi Percakapan Sensitif?

Seperti Apa Fitur Whatsapp Terbaru "Advanced Chat Privacy" untuk Lindungi Percakapan Sensitif?

Tren
Indonesia Kirim Wakil untuk Ikuti Konklaf Pemilihan Paus, Siapa Dia?

Indonesia Kirim Wakil untuk Ikuti Konklaf Pemilihan Paus, Siapa Dia?

Tren
Kebiasaan Mager Bisa Meningkatkan Risiko Kematian Dini, Ini Penjelasan Dokter

Kebiasaan Mager Bisa Meningkatkan Risiko Kematian Dini, Ini Penjelasan Dokter

Tren
Paus Fransiskus Dimakamkan Hari Ini, Kapan Vatikan Gelar Konklaf?

Paus Fransiskus Dimakamkan Hari Ini, Kapan Vatikan Gelar Konklaf?

Tren
Ramai soal Uang Indonesia 3.1, Apakah Alat Pembayaran yang Sah? Ini Kata Peruri

Ramai soal Uang Indonesia 3.1, Apakah Alat Pembayaran yang Sah? Ini Kata Peruri

Tren
Alasan Paus Fransiskus Pilih Basilika Santa Maria Maggiore sebagai Peristirahatan Terakhirnya

Alasan Paus Fransiskus Pilih Basilika Santa Maria Maggiore sebagai Peristirahatan Terakhirnya

Tren
Daftar Seafood yang Tetap Bisa Dikonsumsi Penderita Hipertensi

Daftar Seafood yang Tetap Bisa Dikonsumsi Penderita Hipertensi

Tren
Setelah Cekcok Panas, Trump dan Zelensky Gelar Pertemuan di Roma Jelang Pemakaman Paus Fransiskus

Setelah Cekcok Panas, Trump dan Zelensky Gelar Pertemuan di Roma Jelang Pemakaman Paus Fransiskus

Tren
Trump Hadir di Pemakaman Paus Fransiskus, Duduk di Barisan Paling Depan

Trump Hadir di Pemakaman Paus Fransiskus, Duduk di Barisan Paling Depan

Tren
Doa Terakhir dari Para Kardinal untuk Paus Fransiskus

Doa Terakhir dari Para Kardinal untuk Paus Fransiskus

Tren
Ilmuwan Temukan Fakta tentang Mind-Blanking, Ketika Pikiran Mandek Sesaat

Ilmuwan Temukan Fakta tentang Mind-Blanking, Ketika Pikiran Mandek Sesaat

Tren
Gempa Berkekuatan M 6,1 Guncang Ekuador, 710 Orang Terdampak

Gempa Berkekuatan M 6,1 Guncang Ekuador, 710 Orang Terdampak

Tren
Benarkah Minum Teh Setelah Makan Buruk bagi Kesehatan? Ini Penjelasan Dokter

Benarkah Minum Teh Setelah Makan Buruk bagi Kesehatan? Ini Penjelasan Dokter

Tren
Anak Wakil Direktur CIA Tewas saat Bertempur untuk Rusia

Anak Wakil Direktur CIA Tewas saat Bertempur untuk Rusia

Tren
Baca berita tanpa iklan.
Baca berita tanpa iklan.
Komentar
Baca berita tanpa iklan.
Close Ads
Penghargaan dan sertifikat:
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi 优游国际.com
Network

Copyright 2008 - 2025 优游国际. All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses 优游国际.com
atau