ÓÅÓιú¼Ê

Baca berita tanpa iklan.

5 Kebiasaan Makan yang Dapat Menyebabkan Rambut Rontok

ÓÅÓιú¼Ê.com - 24/11/2022, 12:30 WIB
Ahmad Naufal Dzulfaroh,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Ada banyak faktor yang menyebabkan rambut kepala rontok, di antaranya adalah faktor genetik dan gaya hidup.

Namun dengan menjaga pola makan yang baik dan asupan vitamin dapat mengurangi potensi risiko rambut rontok.

Penelitian menunjukkan hubungan antara diet, kekurangan vitamin, dan mineral dengan kerontokan rambut. Sebab kebiasaan makan yang buruk berisiko membuat rambut mudah rontok. 

1. Pembatasan kalori

Jika Anda secara signifikan kurang mengonsumsi kalori secara teratur, rambut rontok mungkin menjadi salah satu efek sampingnya, seperti dikutip dari .

Seperti diketahui, kalori berperan penting bagi tubuh, mulai dari gerakan harian dan olahraga, hingga energi yang dibutuhkan untuk menumbuhkan folikel rambut.

Setiap orang memiliki jumlah kalori dasar yang dibutuhkan dalam sehari untuk memenuhi kebutuhan minimum kita. Jika asupan Anda jauh di bawah ini, Anda dapat membahayakan berbagai sistem tubuh.

Faktanya, diet ketat dan bentuk lain dari pembatasan makan telah didokumentasikan menyebabkan efek samping seperti kerontokan rambut.

Meskipun hubungan antara konsumsi energi dan kerontokan rambut mungkin tidak sepenuhnya dipahami, kurangnya asupan nutrisi yang diasosiasikan dengan diet rendah kalori mungkin menjadi penyebabnya.

Baca juga: Cara Mengatasi Rambut Rontok

2. Protein diet yang tak memadai

Ketika konsumsi kalori terlalu rendah untuk mendukung fungsi dasar dan kebutuhan energi, kemungkinan asupan protein juga terlalu rendah.

Protein dapat membantu dalam perbaikan, pertumbuhan, dan pemeliharaan jaringan tubuh, termasuk rambut.

Ini juga berperan dalam keseimbangan cairan dan pH dalam tubuh.

Ketika asupan protein diet terlalu rendah untuk mendukung pertumbuhan rambut, ada kemungkinan kualitas rambut berkurang, serta kerontokan rambut lebih mungkin terjadi.

3. Kekurangan zinc

Zinc adalah mineral yang membantu lebih dari 100 enzim dalam menjalankan fungsinya. Ini memiliki peran dalam mendukung sistem kekebalan tubuh, pembuatan DNA, memperbaiki jaringan, dan membangun protein.

Dengan fungsi seperti itu, kekurangan zinc dapat muncul dengan sendirinya dalam berbagai cara di dalam tubuh.

Alopecia, atau rambut rontok, adalah efek samping kekurangan zinc yang diketahui. Untungnya, dalam beberapa penelitian, suplemen zinc setelah rambut rontok akibat defisiensi tampaknya membantu pertumbuhan kembali rambut.

Baca juga:

Halaman Berikutnya
Halaman:


Baca berita tanpa iklan.
Baca berita tanpa iklan.
Komentar
Baca berita tanpa iklan.
Close Ads
Penghargaan dan sertifikat:
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi ÓÅÓιú¼Ê.com
Network

Copyright 2008 - 2025 ÓÅÓιú¼Ê. All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses ÓÅÓιú¼Ê.com
atau