优游国际

Baca berita tanpa iklan.
Jaya Suprana
Pendiri Sanggar Pemelajaran Kemanusiaan

Penulis adalah pendiri Sanggar Pemelajaran Kemanusiaan.

Laskar Wanara di Pulau Dewata

优游国际.com - 06/02/2021, 10:22 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di
Editor

TANPA dukungan laskar wanara kawasan Gua Kiskenda, jelas bahwa Sri Rama mustahil berhasil merebut kembali Dewi Shinta dari cengkeraman angkara murka Rahwana.

Pariwisata Bali juga kurang lengkap tanpa dukungan daya tarik parisiwata dalam bentuk Laksar Wanara di Pulau Dewata.

Destinasi wisata

Para laskar wanara di Bali bermukim di sekitar kuil di kawasan Sangeh dan Uluwatu. Mungkin akibat naluri evolusioner saya merasa bahwa serumpun dengan para wanara maka saya kerap mengunjungi Sangeh sebagai destinasi wisata alam sekaligus budaya.

Saya selalu terpesona menyaksikan sepak-terjang para kera jenis makaka ekor panjang di sekitar kuil Sangeh terutama kenakalan mereka mengganggu dengan mencuri benda-benda milik para turis.

Menarik bagaimana para kera ternyata mampu membedakan turis domestik dengan turis mancanegara.

Para kera lebih suka kepada para turis mancanegara sebab sadar berdasar pengalaman bahwa turis mancanegara lebih dermawan dalam memberikan sumbangsih makanan kepada para kera. Turis domestik lazimnya dianggap lebih pelit.

Riset

Pengamaatan organoleptik amatiran saya ternyata dikembangkan oleh etolog Jean-Babptiste Leca dari Unversitas Lethbridge, Kanada, yang bersama timnya melakukan penelitian secara lebih intensif terhadap laskar wanara di Uluwatu yang kini sudah menjadi destinasi wisata unggulan menyusul Sangeh.

Berdasar hasil penelitian Leca dkk dengan menggunakan teknologi rekaman video dapat disimpulkan di balik kenakalan para kera makaka ekor panjang di Uluwatu sebenarnya hadir kearifan transaksional yang tidak kalah hebat dibandingkan dengan kerarifan transaksional para “relawan” kampanye politik penuh pamrih harta-benda mau pun jabatan itu.

Nilai

Ternyata kenakalan para wanara di pulau dewata bukan sekadar biasa belaka namun penuh pamrih memperoleh sesuatu dari para turis yang mengunjungi mereka.

Para kera di Uluwatu bahkan bisa membedakan nilai benda yang mereka rampas dari para turis sebagai bukan tujuan namun alat transaksional memperoleh makanan yang mereka harapkan.

Mereka mencuri bukan demi mencuri belaka namun demi ditukar dengan makanan yang lebih mereka butuhkan.

Misalnya sebuah hape lebih memiliki nilai transaksional ketimbang sebuah pena asal bukan Mont Blanc.

Hape IPhone lebih berharga ketimbang Nokia. Sebuah tas merek Hermes lebih tinggi daya transaksionalnya ketimbang tas kresek.

Para kera Uluwatu bahkan juga sadar-nilai bahwa sebuah Nokia cukup ditukar dengan ketimun sementara IPhone bisa ditukar dengan buah apel.

Maka para penjaga kawasan kuli Uluwatu yang dipadati monyet sengaja menyediakan buah-buahan terpilih bagi para turis yang harta bendanya disandera oleh para wanara pulau Dewata.

Sementara belum termasuk dalam penelitian mengenai apakah ada-tidaknya kolaborasi antara para penjaga kawasan wisata dengan para wanara pulau Dewata.

Analog kolaborasi para polisi dengan para pedagang narkoba bukan di Indonesia tetapi di Amerika Serikat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita 优游国际.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan.
Baca berita tanpa iklan.
Komentar
Baca berita tanpa iklan.
Close Ads
Penghargaan dan sertifikat:
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi 优游国际.com
Network

Copyright 2008 - 2025 优游国际. All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses 优游国际.com
atau